PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Ulah dari influencer terkenal asal ibukota Willi Salim yang diduga tengah membuat konten terkait raibnya daging rendang sebanyak 200 kilogram saat acara di pelataran Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang, Selasa (18/3/2025) sore memantik reaksi.

Terlebih lantaran berita itu saat ini viral di seantero negeri, ada yang mendukung tapi tak sedikit juga yang menuding Willi sengaja memanfaatkan momen tersebut demi mendongkrak jumlah followers (pengikut) akun instagram pribadi miliknya.

Namun, akibat ulahnya itu justru menciptakan stigma negatif terhadap warga Kota Palembang secara keseluruhan.

Salah satu yang mengkritik cara kampungan Willi Salim demo mendongkrak popularitasnya itu adalah news anchor sekaligus presenter televisi nasional asal Palembang, Andromeda Mercury. 

BACA JUGA:Meski Kecewa, Pengalaman Berharga bagi Willy Salim dalam Berbagi di Palembang

BACA JUGA:Kenapa Willie Salim Bisa Banyak Followers di TikTok? Ini Sebabnya!

Yang melalui akun IG pribadinya @andromeda_mercury mengomentari insiden raibnya 200 kilogram daging rendang tersebut dengan bahasa Palembang yang kental

"Rakus cak kelaparan nian, dak pernah jingok rendang apo aii seolah-olah nian. Jangan baseng ngasih cap wong men lom kenal, jangan pukul rato pulok seakan-akan wong cak itu galo, ringam aku asli banyak kawan dm (rakus seperti kelaparan sekali, tidak pernah melihat rendang apa ? Seolah memang seperti itu. Jangan asal memberikan penilaian kepada seseorang jika belum kenal, dan jangan juga dipukul rata seolah semua orang (Palembang) seperti itu, jujur saya kecewa dengan kamu. Banyak yang mengirim DM),' sebut Andro dalam akun IG pribadinya, Sabtu (22/3/2025) pagi.

Hal lain yang membuat presenter TV One itu juga menyebut jika yang dilakukan oleh Willi tersebut secara bahasa memang terkesan dramatis. Karena daging yang berjumlah ratusan kilogram tapi belum matang.

Selain itu, dibumbui pula dengan kata-kata yang terkesan bombastis namun cenderung mendeskriditkan jika peristiwa seperti ini belum pernah terjadi sebelumnya tidak sampai satu jenis habis.

BACA JUGA:Masuk Area Benteng Beringin Janggut, Sungai Rendang Sempat Jadi Lokasi Pelabuhan Ekspor

BACA JUGA:Rendang: Kuliner Khas Minang yang Menduduki Peringkat Atas Makanan Terenak di Dunia

"Pemilihan-pemilihan diksi kata-kata seperti itu memang menimbulkan kesan woww, masak seperti itu. Padahal sudah jelas dia (Willi) itu khan content kreator terkenal. Dia menggelar acara itu di dekat Jembatan Ampera seberang BKB makanya semua orang tumplek blek ngumpul disana," urainya.

Harusnya, kamu bersyukur karena secara visual gambarnya bagus, ramah karena dihadiri banyak orang.