* Desa Gajah Mati

BABAT SUPAT – Desa Gajah Mati, Kecamatan Babat Supat, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) masih akan mengenjot pembangunan infrastruktur desa di tahun 2023. Sejak dilantik sebagai Kepala Desa Gajah Mati periode 2022-2028, Subandi Arif pun langsung kerja dan menyusun berbagai program prioritas bersama perangkat Pemerintah Desa dan masyarakat desa.

“Tahun ini kita berencana membangun jalan di Dusun 7 Desa Gajah Mati, karena memang kondisi aspalnya sudah ancur. Anggaran pembangunan rencananya dari dana desa,” ujarnya, kemarin. Selain itu, lanjut Subandi, pengecoran dan rehab jalan poros desa yang anggarannya berasal dari dana APBD.

Diakuinya, memang belum seluruhnya jalan desa dicor sehingga penyelesaian dan penuntasan pembangunan jalan desa tetap menjadi prioritas. “Ini supaya aktivitas kegiatan masyarakat semakin mudah dan lancar. Selain itu, tidak sulit mengeluarkan hasil komoditi baik karet maupun sawit, karena memang rata-rata masyarakat kita merupakan petani karet dan sawit,” terangnya lagi.

Berbeda dari tahun lalu, tahun ini dana desa kembali lebih banyak difokuskan pada pembangunan infrastuktur, namun penyaluran BLT (bantuan langsung tunai) masih tetap ada untuk 37 KPM (keluarga penerima manfaat). ‘Tahun ini program ketahanan pangan dari dana desa juga masiht tetap berjalan. Dulu budidaya ikan untuk beberapa kelompok masyarakat, tahun ini rencananya peternakan bebek yang bibitnya juga kita bagikan ke setiap rumah atau KK (kartu keluarga),” bebernya.

Setiap rumah akan mendapat sebanyak 3 ekor bebek. “Kalau bebek kan tidak terlalu sulit dan repot memeliharanya, bisa dilepas, dan pakannya juga bebek bisa cari sendiri. Setelah berkembang, telur dan dagingnya kan bisa dimanfaatkan keluarga untuk konsumsi memenuhi asupan protein. Kami berharap program ini bisa segera berjalan,” pungkasnya (fad)