Kapolres Mura Pimpin Anev Kasus Narkotika 2024-2025, Tegaskan Komitmen Pemberantasan Narkoba

Reporter: Izul |

Editor: Irwansyah |

Kamis , 20 Feb 2025 - 15:33

Kapolres Mura, AKBP Andi Supriadi, pimpin evaluasi kasus narkotika 2024-2025. Polres Mura ungkap 84 kasus dan sita narkoba, termasuk penangkapan pelajar bandar narkotika. Foto:Izul/Sumateraekspres.id--

Musi Rawas, SUMATERAEKSPRES.ID – Kapolres Musi Rawas, AKBP Andi Supriadi, memimpin gelar perkara terkait evaluasi kasus narkotika yang terjadi sepanjang tahun 2024 dan awal tahun 2025.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolres menyampaikan hasil pencapaian Polres Mura dalam pemberantasan narkotika.

Sepanjang tahun 2024, Polres Mura berhasil mengungkap 84 kasus narkotika dengan 105 orang tersangka, terdiri dari 102 pria dan 3 wanita.

"Barang bukti yang berhasil kami sita selama tahun 2024 antara lain sabu seberat 754,96 gram, ekstasi sebanyak 80 butir, serta ganja seberat 250 gram," ujar AKBP Andi Supriadi, Kamis (20/2).

BACA JUGA:Operasi Pekat Musi 2025, Polsek Indralaya Berhasil Amankan Pelaku Tindak Pidana Pencurian dengan Pemberatan

Masuk ke tahun 2025, Polres Mura telah mengungkap 6 kasus narkotika pada bulan Januari dan Februari, dengan total 7 orang tersangka.

Salah satu penangkapan yang mengundang perhatian adalah tertangkapnya MA, seorang pelajar yang terlibat dalam transaksi narkotika.

Kapolres menegaskan bahwa hal ini sangat memprihatinkan dan menjadi perhatian bersama untuk lebih memperhatikan pergaulan generasi muda.

"Seorang pelajar yang sudah menjadi bandar narkotika ini menunjukkan adanya masalah serius dalam pergaulan di kalangan remaja.

Kita harus lebih waspada dan memastikan mereka tidak terjerumus ke dalam dunia narkoba," tegas AKBP Andi Supriadi.

Kasus tersebut merujuk pada penangkapan MA di pinggiran Jalan Kelurahan B Srikaton, Kecamatan Tugumulyo, pada Rabu (8/1) lalu, dengan barang bukti 153 butir ekstasi yang totalnya mencapai 50,20 gram.

kapolres mura pimpin anev kasus narkotika 2024-2025, tegaskan komitmen pemberantasan narkoba                            musi rawas, sumateraekspres.id – kapolres musi rawas, akbp andi supriadi, memimpin gelar perkara terkait evaluasi kasus narkotika yang terjadi sepanjang tahun 2024 dan awal tahun 2025.
dalam kesempatan tersebut, kapolres menyampaikan hasil pencapaian polres mura dalam pemberantasan narkotika. 
sepanjang tahun 2024, polres mura berhasil mengungkap 84 kasus narkotika dengan 105 orang tersangka, terdiri dari 102 pria dan 3 wanita.
"barang bukti yang berhasil kami sita selama tahun 2024 antara lain sabu seberat 754,96 gram, ekstasi sebanyak 80 butir, serta ganja seberat 250 gram," ujar akbp andi supriadi, kamis (20/2).
baca juga:pltu banjarsari berikan beasiswa kepada 60 siswa berprestasi di kabupaten lahat
baca juga:operasi pekat musi 2025, polsek indralaya berhasil amankan pelaku tindak pidana pencurian dengan pemberatanmasuk ke tahun 2025, polres mura telah mengungkap 6 kasus narkotika pada bulan januari dan februari, dengan total 7 orang tersangka. 
salah satu penangkapan yang mengundang perhatian adalah tertangkapnya ma, seorang pelajar yang terlibat dalam transaksi narkotika. 
kapolres menegaskan bahwa hal ini sangat memprihatinkan dan menjadi perhatian bersama untuk lebih memperhatikan pergaulan generasi muda.
baca juga:bupati-wakil bupati muba hm toha dan rohman resmi dilantik presiden prabowo
baca juga:polres lahat ungkap kasus pencurian buah kelapa sawit, satu tersangka ditangkap
"seorang pelajar yang sudah menjadi bandar narkotika ini menunjukkan adanya masalah serius dalam pergaulan di kalangan remaja.
kita harus lebih waspada dan memastikan mereka tidak terjerumus ke dalam dunia narkoba," tegas akbp andi supriadi.
kasus tersebut merujuk pada penangkapan ma di pinggiran jalan kelurahan b srikaton, kecamatan tugumulyo, pada rabu (8/1) lalu, dengan barang bukti 153 butir ekstasi yang totalnya mencapai 50,20 gram. 
baca juga:aksi demonstrasi di dprd sumsel, mahasiswa uin tuntut evaluasi program pemerintah dan anggaran pendidikan
baca juga:simak tabel angsuran bank bsi februari 2025: pinjaman syariah mudah untuk asn, bumn, dan pengusaha
selain itu, ditemukan uang tunai senilai rp 450.000 yang disimpan oleh tersangka di saku celana pendeknya.
di samping itu, rincian barang bukti narkotika yang disita sepanjang tahun 2025 juga cukup signifikan, di antaranya sabu seberat 451,41 gram dan 343 butir ekstasi pada bulan januari, serta sabu seberat 8,54 gram yang berhasil diungkap pada bulan februari.
dalam gelar perkara ini, polres mura juga melaksanakan pemusnahan barang bukti narkotika yang telah disita dari seorang tersangka bernama niti sunito.
baca juga:awas! 10 daerah di sumsel berpotensi hujan petir dan angin kencang jumat 21 februari, mana saja?
baca juga:halo pak polisi! begal sadis kembali mengganas di palembang, nih ada driver taksol ditusvk, mobil dibawa kabur
barang bukti yang dimusnahkan terdiri dari 450 gram sabu dan 190 butir ekstasi yang disita dari jambi, yang rencananya akan dikirimkan ke lubuklinggau. 
setelah penyelidikan, total sabu yang dimusnahkan adalah 420 gram, sementara ekstasi yang dimusnahkan berjumlah 182 butir dengan berbagai logo dan warna.
kapolres andi supriadi menegaskan bahwa pihaknya tidak akan berhenti dalam upaya pemberantasan narkotika di wilayah hukum polres musi rawas.
selain itu, pengawasan peredaran narkoba akan terus ditingkatkan agar dapat menekan angka penyalahgunaan narkoba.
baca juga:waspada cuaca ekstrem di palembang! hujan petir merata, kecepatan angin capai 11 km/jam
baca juga:polres musi rawas gelar operasi cegah kriminalitas demi keamanan warga jelang ramadhan 2025
“kami terus berkomitmen dalam pemberantasan narkoba. kami juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam memberikan informasi kepada pihak kepolisian.
mari bersama-sama menjaga keamanan lingkungan dari bahaya narkoba,” ujar kapolres mura di akhir keterangannya.