Mahasiswa Polstat STIS Diingatkan PPL Bukan Sekedar Tugas Akademik Saat Praktik Kerja Lapangan di OKI

Reporter: Nisa |

Editor: Irwansyah |

Selasa , 11 Feb 2025 - 15:23

Mahasiswa Polstat STIS mulai Praktik Kerja Lapangan di Kabupaten OKI, diingatkan untuk mengasah keterampilan sosial, kepemimpinan, dan profesionalisme demi kontribusi nyata bagi pembangunan daerah. Foto:Nisa/Sumateraekspres.id--

KAYUAGUNG, SUMATERAEKSPRES.ID – Sebanyak 123 mahasiswa dari Politeknik Statistika STIS memulai Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Selasa (11/2).

Pj Bupati OKI, Ir Asmar Wijaya, menyambut hangat kedatangan mahasiswa tersebut dan berharap kegiatan ini memberi manfaat tidak hanya untuk para mahasiswa, tetapi juga bagi masyarakat OKI.

Data yang dikumpulkan selama PKL diharapkan dapat menjadi dasar dalam pengambilan kebijakan pembangunan daerah.

Dalam kesempatan tersebut, Asmar menekankan bahwa PKL bukan sekadar tugas akademik, tetapi juga kesempatan berharga untuk mengasah keterampilan sosial, kepemimpinan, dan pemahaman langsung terhadap kondisi masyarakat.

“Manfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin, bukan hanya untuk belajar teori, tetapi juga untuk mengembangkan kemampuan sosial dan kepemimpinan,” ujarnya.

Pj Bupati juga mengingatkan mahasiswa untuk selalu menjaga etika komunikasi di lapangan, dengan menerapkan prinsip 5S: Senyum, Sapa, Salam, Sopan, dan Santun, saat berinteraksi dengan masyarakat.

Selain itu, ia menegaskan pentingnya menjaga kesehatan fisik dan mental selama PKL, mengingat kondisi geografis dan cuaca di Sumatera Selatan yang seringkali tidak menentu.

Kepala BPS Kabupaten OKI, Muhammad Dedy, SST MSi, mengungkapkan bahwa mahasiswa Polstat STIS akan tersebar di tiga kecamatan, yaitu Kayuagung, Pedamaran, dan Lempuing.

Selain di OKI, mereka juga melaksanakan PKL di Palembang, Prabumulih, dan Ogan Ilir.

mahasiswa polstat stis diingatkan ppl bukan sekedar tugas akademik saat praktik kerja lapangan di oki                            kayuagung, sumateraekspres.id – sebanyak 123 mahasiswa dari politeknik statistika stis memulai praktik kerja lapangan (pkl) di kabupaten ogan komering ilir (oki), selasa (11/2).
pj bupati oki, ir asmar wijaya, menyambut hangat kedatangan mahasiswa tersebut dan berharap kegiatan ini memberi manfaat tidak hanya untuk para mahasiswa, tetapi juga bagi masyarakat oki. 
data yang dikumpulkan selama pkl diharapkan dapat menjadi dasar dalam pengambilan kebijakan pembangunan daerah.
baca juga:polres lahat gelar rakor untuk dorong bhabinkamtibmas aktif dalam program ketahanan pangan
baca juga: perbandingan nokia g22 vs g42, jadi smartphone terbaik untuk kehebatan tanpa tanding?
dalam kesempatan tersebut, asmar menekankan bahwa pkl bukan sekadar tugas akademik, tetapi juga kesempatan berharga untuk mengasah keterampilan sosial, kepemimpinan, dan pemahaman langsung terhadap kondisi masyarakat.
“manfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin, bukan hanya untuk belajar teori, tetapi juga untuk mengembangkan kemampuan sosial dan kepemimpinan,” ujarnya.
pj bupati juga mengingatkan mahasiswa untuk selalu menjaga etika komunikasi di lapangan, dengan menerapkan prinsip 5s: senyum, sapa, salam, sopan, dan santun, saat berinteraksi dengan masyarakat.
baca juga:polres lubuklinggau ungkap kronologis penggerbekan judi sabung ayam di kayuara
baca juga: pawai ta'aruf mtq lahat 2025 lebih efisien, semangat religius tetap menggebu!
selain itu, ia menegaskan pentingnya menjaga kesehatan fisik dan mental selama pkl, mengingat kondisi geografis dan cuaca di sumatera selatan yang seringkali tidak menentu.
kepala bps kabupaten oki, muhammad dedy, sst msi, mengungkapkan bahwa mahasiswa polstat stis akan tersebar di tiga kecamatan, yaitu kayuagung, pedamaran, dan lempuing.
selain di oki, mereka juga melaksanakan pkl di palembang, prabumulih, dan ogan ilir. 
baca juga:kerusakan parah di jalan lintas mura-muba, truk sering terguling akibat jalan berlubang
baca juga:kepemimpinan h. sandi fahlepi di muba berakhir dengan turunnya kemiskinan 2,02% dan peningkatan infrastruktur!
program ini berlangsung selama 12 hari dan bertujuan untuk mempersiapkan mahasiswa menghadapi dunia kerja sebagai tenaga statistik profesional.
dedy mengapresiasi dukungan penuh dari pemerintah kabupaten oki terhadap kegiatan pkl ini.
“dukungan dari pemerintah daerah sangat berarti untuk kelancaran dan keberhasilan kegiatan ini,” ujar dedy.
ia juga mengingatkan mahasiswa untuk menjaga profesionalisme dan etika selama bertugas, serta menjaga nama baik lembaga badan pusat statistik dan almamater politeknik statistika stis.
baca juga:cara cerdas cairkan uang tunai dari dana paylater dengan metode jual kembali barang digital
baca juga:pt freeport dan ptba buka lowongan kerja dan magang: simak formasinya
dengan adanya pkl ini, diharapkan mahasiswa polstat stis dapat berkontribusi langsung bagi pembangunan daerah melalui data yang lebih akurat dan bermanfaat dalam perencanaan kebijakan yang berbasis data.