KPU Tetapkan 9 Kepala Daerah Terpilih di Sumsel, Tinggal Pelantikan Jadwal dari Kemendagri
HDCU MENYALA: H Herman Deru-H Cik Ujang (HDCU), ditetapkan sebagai Gubernur Sumsel dan Wakil Gubernur Sumsel terpilih periode tahun 2025-2030, dalam Rapat Pleno Terbuka KPU Provinsi Sumsel, Kamis (9/1). -FOTO: BUDIMAN/SUMEKS-
KPU Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), juga menggelar rapat pleno terbuka di aula kantor KPU Muba, Kamis (9/1). Secara resmi menetapkan dan mengumumkan, paslon HM Toha SH. dan Rohman, sebagai Bupati dan Wakil Bupati Muba terpilih periode tahun 2025-2030.
Proses penetapan ini berdasarkan Keputusan KPU Musi Banyuasin Nomor 1 Tahun 2025 tentang Penetapan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Terpilih serta Berita Acara Nomor 01/PL.02.7-BA/1606 yang diterbitkan pada 9 Januari 2025.
Paslon nomor urut 02 Toha-Rohman, memperoleh suara sebanyak 215.515 atau 62,24 persen dari total suara sah. “Kami mengapresiasi partisipasi masyarakat dan seluruh pihak yang telah mendukung kelancaran proses pilkada ini,” ucap Ketua KPU Muba M Sigid Nugroho.
Toha dan Rohman,dalam kesempatan itu menyampaikan rasa syukur atas kepercayaan masyarakat. "Kami berkomitmen untuk memimpin dengan amanah, dan mewujudkan visi pembangunan Kabupaten Musi Banyuasin yang lebih maju dan sejahtera," tegas Toha.
Ketua KPU OKI, Muhammad Irsan, dalam Rapat Pleno Terbuka Penetapan Calon Bupati dan Wakil Bupati OKI Terpilih Hasil Pilkada Serentak 2024, menetapkan paslon H Muchendi Mahzareki-Supriyanto sebagai Bupati dan Wakil Bupati OKI terpilih periode 2025-2030.
BACA JUGA:KPU Pagaralam Berbagi Kebahagiaan dan Keberkahan
BACA JUGA:KPU Pagaralam Ikuti Rapat Kerja di Palembang
Paslon nomor urut 02 itu memperoleh suara sebanyak 234.398 pemilih atau 55,91 persen. Mengungguli paslon nomor urut 1 Dja'far Shodiq-Abdiyanto yang meraih 184.844 suara. “Semoga nantinya Bupati dan Wakil Bupati yang terpilih ini bisa amanah," harap Irsan.
Kata Irsan, tugas mereka hanya menetapkan sampai mengantarkan ke pihak DPRD OKI. Masalah pelantikan, nanti prosesnya dari DPRD ke Mendagri. Apakah masih menggunakan perpres yang lama atau yang baru. “Dilantiknya Februari atau Maret, kita semua sama-sama menunggu,” ulasnya.
Calon Wakil Bupati OKI terpilih Supriyanto, menyampaikan permohonan maaf Bupati OKI terpilih H Muchendi Mahzareki tidak bisa hadir pada rapat pleno terbuka penetapan ini. “Beliau ada kegiatan yang tidak bisa ditinggalkan. Tapi tidak mengurangi makna dari penetapan hari ini," ucapnya.
Supriyanto mengucapkan terima kasih kepada semua pihak. Polres OKI, Kodim OKI, KPU OKI, Bawaslu OKI, atas terselenggaranya pilkada OKI dengan aman dan damai. “Terima kasih juga kepada masyarakat OKI dan partai politik pendukung, sudah memberikan dukungannya dan memberikan amanah kepada kami untuk memimpin OKI,” katanya.
Dia menegaskan, tidak ada lagi yang namanya 01 dan 02. Semua harus bersatu, bersama-sama membangun OKI. “Semoga kami bisa menjalankan amanah dan menjalankan program pro rakyat, seperti yang sudah disampaikan saat kampanye.Mohon doanya agar kami bisa menjalankan amanah ini hingga lima tahun kedepan," harapnya.
Terpisah, KPU Kabupaten PALI menetapkan Asgianto ST dan Iwan Tuaji, sebagai Bupati dan Wakil Bupati PALI terpilih periode 2025-2030. Rapat pleno terbuka yang berlangsung di Pendopo Rumah Dinas Bupati PALI, Kamis (9/1).
"Dengan penetapan ini, pasangan Asgianto dan Iwan Tuaji secara resmi menjadi Bupati dan Wakil Bupati PALI terpilih," ucap Ketua KPU PALI Sunario SE, yang memimpin rapat pleno terbuka, didampingi seluruh anggota KPU Kabupaten PALI.
Turut hadir Staf Ahli Bupati PALI, Dra. Yenni Nopriani, Ketua dan anggota Bawaslu PALI, Forkopimda PALI, sejumlah kepala OPD, pimpinan partai politik, serta tim pemenangan pasangan calon.