Pemdes Karang Dapo Budidaya Ikan Dalam Kerambah, Juga Bantu Warga Budikdamber
BUDIDAYA IKAN DALAM KERAMBA: Pemdes Karang Dapo, Kecamatan Peninjauan, Kabupaten OKU melakukan budidaya ikan dalam keramba di Danau Rengas FOTO: ZULKARNAIN/SUMEKS--
BATURAJA, SUMATERAEKSPRES.ID - Program budidaya ikan dengan sistem kerambah apung dilaksanakan Pemerintah Desa (Pemdes) Karang Dapo, Kecamatan Peninjauan, Kabupaten OKU. Mengambil lokasi di Danau Rengas.
Sebelumnya, Pemdes Karang Dapo membudidayakan ikan patin dan mendapatkan hasil cukup banyak. Menurut Kades Karang Dapo, Martina, budidaya ikan patin ini dipelihara dalam 8 kerambah apung.
BACA JUGA:Panen Budidaya ikan di Kerambah
BACA JUGA:Lakukan Budidaya Ikan di Ember dan Kerambah
"Akhir tahun sudah panen dan kerambah kosong. Kita akan kembali gunakan untuk budidaya ikan di tahun ini,” ungkapnya.
Adapun ikan patin hasil panen ada yang dijual kepada masyarakat. Ada juga yang dibagi-bagikan. Sebagian ada yang dijadikan modal untuk beli bibit kembali, termasuk pakan ikan.
“Diperkirakan untuk panen sebelumnya mencapai lebih dari 1 ton,” imbuh dia. Hasil panen ikan patin tersebut memang tidak untuk dijual ke luar.
Tapi dijual untuk konsumsi masyarakat Desa Karang Dapo sendiri. Karena harga jualnya di bawah harga pasaran.
Dia menyebutkan kalau ikan patin hitam punya harga jual Rp25.000/kg. Di pasar, harganya sekitar Rp30.000/kg. Selain kolam ikan kerambah, tahun 2024 ada pula program budidaya ikan dalam ember (budikdamber).
Masyarakat dibantu budidaya ikan lele, berikut dengan pakannya.
BACA JUGA:Gunakan Sistem Kerambah, Kembangkan Budidaya Ikan
BACA JUGA:Bangun Balai Pertemuan, Kembangkan Budidaya Ikan Kerambah
Dijelaskan Martina, yang dibagikan kepada warga seperti ember, bibit ikan lele, pakan ikan, beserta bibit sayuran.
Realisasi program dilakukan berdasar musyawarah bersama perangkat desa, Dengan dihadiri masyarakat penerima manfaat program tersebut. (bis/)