https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Makna Mendalam Naga dalam Budaya Tionghoa: Simbol Kekuasaan dan Keberuntungan

Makna Mendalam Naga dalam Budaya Tionghoa: Simbol Kekuasaan dan Keberuntungan-foto:Pinterest-

SUMATERAEKSPRES.ID - Naga, atau dikenal sebagai "lóng" dalam bahasa Mandarin dan "liong" dalam dialek tertentu, adalah salah satu simbol paling ikonik dalam budaya Tionghoa.

Makhluk mitologis ini bukan hanya sekadar simbol keberuntungan, tetapi juga melambangkan kekuatan, perlindungan, dan kebangsawanan.

Keberadaan naga sangat mendalam dalam mitos, seni, dan tradisi Tionghoa sejak zaman kuno hingga saat ini.

Naga dalam Mitologi Penciptaan dan Penyatuan Tiongkok

BACA JUGA:Merayakan Gotong Toapekong, Tradisi Tionghoa yang Diakui Sebagai Warisan Budaya

BACA JUGA:Mengenal Kampung Kapitan, Permukiman Tertua Etnis Tionghoa di Palembang yang Penuh Jejak Sejarah

Dalam mitologi penciptaan Tionghoa, naga memiliki peran sentral.

Salah satu legenda menceritakan bahwa seekor naga membantu Pan Gu, pencipta dunia, dalam membentuk bumi.

Kisah lainnya melibatkan Nu Gua, seorang dewi dengan tubuh setengah manusia dan setengah naga, yang menciptakan manusia pertama dari lumpur.

Naga juga berperan dalam penyatuan Tiongkok kuno.

Menurut legenda, Kaisar Kuning (Huang Di) mengalahkan suku-suku lain dan menyerap totem hewan mereka ke dalam simbolnya, yakni ular.

Transformasi ini menciptakan naga, lambang persatuan dan identitas Tiongkok.

Hingga kini, naga tetap menjadi simbol kuat dari kebanggaan nasional.

Kaisar Tiongkok: Inkarnasi Naga

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan