Komplotan Pencuri Kabel Trafo PLN Pindah ke Gelumbang, Prabumulih

Reporter: dian |

Editor: Irwansyah |

Rabu , 08 Jan 2025 - 18:32

Komplotan pencuri kabel trafo PLN kembali beraksi di Gelumbang, Muara Enim. Pencurian ini merugikan PLN dan masyarakat dengan terhentinya pasokan listrik. Ayo, bersama kita awasi aset negara! Foto:PLN/Sumateraekspres.id--

Pihaknya juga meminta agar masyarakat melaporkan kejanggalan atau dugaan pencurian melalui call center 123 atau aplikasi PLN Mobile.

"Setiap laporan dari masyarakat sangat berharga dalam mencegah kerugian lebih lanjut," tambah Gema.

Di sisi lain, pencurian ini berdampak pada sejumlah pelanggan. Di lokasi pertama, sekitar 50 pelanggan terdampak, sementara di lokasi kedua dan ketiga, yang merupakan kandang ayam, hanya beberapa pelanggan yang merasakannya.

"Di lokasi ketiga, kebetulan ayam sudah dipanen, jadi tidak ada kerugian besar," jelas Gema.

Meski trafo masih aman, namun semua kabel di dalamnya telah dicuri. PLN berupaya untuk segera menormalisasi pasokan listrik di kawasan tersebut.

Sebelumnya, pada akhir 2024, PLN ULP Prabumulih juga mengalami kerugian akibat pencurian kabel di daerah Rambang Kapak Tengah (RKT), Kota Prabumulih.

komplotan pencuri kabel trafo pln pindah ke gelumbang, prabumulih                            prabumulih, sumateraekspres.id - pt pln (persero) unit layanan pelanggan (ulp) prabumulih kembali menghadapi kerugian besar akibat pencurian kabel trafo.
kali ini, komplotan pencuri beraksi di wilayah kecamatan gelumbang, kabupaten muara enim. hal tersebut disampaikan oleh manager pln ulp prabumulih, gema sibarani, pada rabu (8/1).
menurut gema, pencurian kabel di gardu pln di daerah gelumbang semakin meningkat. bahkan, dalam waktu singkat pada januari 2025, tercatat sudah ada tiga kejadian pencurian.
baca juga:kepergok mencuri motor, pelaku nyaris dihakimi warga
baca juga:sidang putusan pemesan sabu dari lapas kelas iib kayuagung ditunda hingga minggu depan
insiden pertama terjadi pada 2 januari di depan perumnas al musyarofah, disusul pada 3 januari di desa bitis, dan yang terakhir pada 8 januari di desa kartamulia.
"rata-rata kejadian terjadi pada dini hari, saat kondisi sepi dan pelanggan tidak menyadari adanya gangguan," ungkapnya.
modus operandi para pelaku adalah mencuri kabel tembaga yang menghubungkan trafo dengan gardu.
dalam satu kejadian, sekitar 73 meter kabel tembaga hilang, dan pada kejadian pertama, para pelaku mengambil kabel jenis nyy ukuran 70 mm² sepanjang 96 meter, serta 28 meter pada kejadian kedua.
baca juga:7 pilihan hp terjangkau dengan chipset snapdragon 8 elite 2025, mana pilihanmu?
baca juga:kejadian pencurian motor di indekost, esti sesali stnk tertinggal di jok
terkait dengan pencurian ini, pln telah melaporkan dua kejadian ke polsek gelumbang, dan berencana untuk melaporkan kejadian ketiga segera.
gema mengimbau kepada masyarakat, pelanggan pln, serta aparat kepolisian untuk lebih aktif dalam mengawasi aset vital negara ini.
"pencurian ini tidak hanya merugikan pln, tetapi juga masyarakat, karena mereka akan merasakan padamnya listrik," katanya.
baca juga:brigjen tni adri koesdyanto disambut hangat sebagai komandan baru korem 044/gapo
baca juga:kaleidoskop 2024: jalan tol trans sumatera dan inovasi digital menjadi pilar utama hutama karya
pihaknya juga meminta agar masyarakat melaporkan kejanggalan atau dugaan pencurian melalui call center 123 atau aplikasi pln mobile.
"setiap laporan dari masyarakat sangat berharga dalam mencegah kerugian lebih lanjut," tambah gema.
di sisi lain, pencurian ini berdampak pada sejumlah pelanggan. di lokasi pertama, sekitar 50 pelanggan terdampak, sementara di lokasi kedua dan ketiga, yang merupakan kandang ayam, hanya beberapa pelanggan yang merasakannya.
baca juga:kredit mobil daihatsu ayla 2023, angsuran mulai rp 2 jutaan
baca juga:adaptasi karakter animasi podtoon angkat tema viral di sosial media
"di lokasi ketiga, kebetulan ayam sudah dipanen, jadi tidak ada kerugian besar," jelas gema.
meski trafo masih aman, namun semua kabel di dalamnya telah dicuri. pln berupaya untuk segera menormalisasi pasokan listrik di kawasan tersebut.
sebelumnya, pada akhir 2024, pln ulp prabumulih juga mengalami kerugian akibat pencurian kabel di daerah rambang kapak tengah (rkt), kota prabumulih.