Berkendara dengan Kecepatan Tinggi, Pelajar di Lubuklinggau Tabrak Truk, Begini Kejadiannya
OLAH TKP: Petugas Unit Laka Lantas Satlantas Polres Lubuklinggau melakukan olah TKP di lokasi laka lantas yang mengakibatkan pelajar mengalami luka-luka di sekujur tubuhnya, kemarin (7/1). Foto : izul/sumeks--
LUBUKLINGGAU, SUMATERAEKSPRES.ID - Nasib nahas dialami oleh seorang pelajar bernama Julfahri Tunggal Putra (16) yang mengalami memar dan bengkak di bagian wajahnya, setelah sepeda motor yang dikendarainya menabrak sebuah truk bermuatan sembako yang parkir di pinggir jalan.
Peristiwa laka lantas ini terjadi di Jl Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II, Kelurahan Simpang Periuk, Kecamatan Lubuklinggau Timur I, Kota Lubuklinggau pagi kemarin (7/1), sekitar pukul 08.55 WIB.
BACA JUGA:Kecelakaan di Lubuklinggau: Colt Diesel Dihantam Honda Beat di Jalan SMB II, Begini Kejadiannya!
BACA JUGA:Pulang Mudik, Kecelakaan Beruntun di Jalintim, Libatkan Tiga Kendaraan, Tak Ada Korban Jiwa
Korban pun langsung dilarikan ke Puskesmas Simpang Periuk untuk mendapatkan pertolongan medis dan mengobati luka-lukanya.
Bagaimana peristiwa laka lantas ini terjadi? Dari informasi yang dihimpun koran ini kejadian bermula saat korban yang mengendarai sepeda motor Honda Beat nopol BG 5993GAF melaju dari arah Simpang Periuk dengan kecepatan tinggi.
Nah, setibanya di tempat kejadian perkara (TKP) di Jl SMB II tiba-tiba sebuah mobil truk Colt Diesel nopol BD 8042 yang dikendarai oleh AR Eko Purboyo Hanung (34), warga Jl Tapak Lebar I No 64, Kelurahan Ulak Lebar, Kecamatan Lubuklinggau Barat I berhenti mendadak dan hendak menurunkan barang-barang sembako.
Korban yang memacu sepeda motor dengan kecepatan tinggi tak dapat mengelak lantaran jarak antara motor dengan mobil truk yang terlampau dekat, sepeda motor menghantam bagian belakang truk dan membuat korban jatuh terpental dari atas sepeda motor.
Melihat korban terpental ke aspal dan mengalami luka-luka di sekujur tubuhnya, sejumlah warga dan pengemudi truk langsung membawa korban ke Puskesmas Simpang Periuk guna mendapatkan pertolongan medis.
"Kami sedang melakukan penyelidikan guna memastikan penyebab terjadinya laka lantas ini, tapi dugaannya ada kelalaian, baik dari pengemudi mobil yang parkir di badan jalan maupun pengendara sepeda motor yang kurang memperhatikan kondisi jalan," sebut Kasatlantas Polres Lubukklinggau AKP Marjuni melalui Kanit Laka Ipda Tedy yang dikonfirmasi kemarin (7/1).
Di kesempatan itu, Tedy menegaskan jika setiap kasus laka lantas didahului oleh terjadinya pelanggaran lalu lintas oleh pelakunya dan kasus ini menjadi pengingat penting bagi pengemudi kendaraan besar maupun kecil untuk selalu memprioritaskan keselamatan di jalan.
BACA JUGA:Kecelakaan Beruntun di Jalintim Palembang-Jambi, Tiga Kendaraan Terlibat, Kemacetan Panjang
BACA JUGA:Lakalantas Turun, Korban Meninggal Meningkat
"Pengemudi kendaraan berat harus berhenti di tempat yang tidak mengganggu arus lalu lintas. Sementara pengendara roda dua perlu meningkatkan kewaspadaan, terutama di jalan dengan banyak kendaraan berhenti," imbuh Tedy.