Optimalkan Sektor PAD, Kabupaten Lahat Tetap Fokus Peningkatan Pendapatan di 2024
Kepala Bapenda Lahat, Subranuddin SE, akan koordinasi dengan OPD untuk tingkatkan sektor PAD yang belum tercapai, sementara sektor utama menunjukkan perkembangan positif pasca-pandemi. Foto:Agustriawan/Sumateraekspres.id--
Lahat, SUMATERAEKSPRES.ID – Pemerintah Kabupaten Lahat menunjukkan tren positif dalam Pendapatan Asli Daerah (PAD) dalam lima tahun terakhir.
Di bawah kepemimpinan Cik Ujang dan Haryanto pada periode 2019-2023, sektor PAD mengalami pertumbuhan signifikan, tercatat sekitar 10 persen setiap tahunnya.
Memasuki tahun 2024, di bawah kepemimpinan PJ Bupati Lahat Muhammad Farid SSTP yang berganti dengan Imam Pasli SSTP M.Si, target PAD tahun ini tercatat meningkat sebesar 0,79 persen.
BACA JUGA:Hasil Seleksi PPPK Tahap 1 Sudah Diumumkan, Cek Nama Anda!
Pada 20 Desember 2024, realisasi PAD sudah mencapai 103 persen dari target yang ditetapkan, dengan total pendapatan mencapai Rp184.491.077.014,23 dari target sebesar Rp178.830.489.337.
Meski demikian, terdapat beberapa sektor PAD yang pencapaiannya masih rendah, bahkan ada yang di bawah 50 persen.
Retribusi daerah seperti pelayanan kesehatan di Puskesmas dan parkir tepi jalan umum menjadi sektor yang menunjukkan penurunan signifikan pada 2024.
BACA JUGA:Daftar 10 Ponsel Paling Diminati 2024, Ada HP China
BACA JUGA:Cara Download Anime One Punch Man Season 1 dan 2
Kepala Bapenda Lahat, Subranuddin SE, mengungkapkan bahwa pihaknya akan segera berkoordinasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk segera memperbaiki sektor-sektor yang belum memenuhi target.
Selain itu, pajak daerah seperti pajak sarang burung walet, pajak mineral bukan logam, serta pajak parkir juga mencatatkan pencapaian di bawah 70 persen.
Sumber utama PAD Lahat berasal dari beberapa sektor utama, antara lain galian C, BPHTB, pajak restoran, dan sektor ketenagalistrikan.
BACA JUGA:Duh! ASN OKI Gigit Jari, Gaji Januari Masih Nggak Cair, Cek Penyebabnya