Putusnya Jembatan Ayo Malus Akibat Kelebihan Kapasitas, Kapolres Lubuklinggau Berikan Penjelasan Lengkap
Kapolres Lubuklinggau AKBP Bobby Kusuma Wardhana tegaskan insiden putusnya Jembatan Ayo Malus akibat kelebihan kapasitas. Investigasi terus dilakukan untuk memastikan keselamatan wisatawan. Foto: izul/sumateraekspres.id--
Salah satu korban mengalami luka serius hingga harus mendapatkan tindakan intensif di bagian kepala.
"Saat ini, kondisi para korban mulai membaik, meskipun masih ada trauma psikologis yang dirasakan korban," jelas Kapolres.
Sementara itu, lokasi wisata ditutup sementara untuk investigasi lebih lanjut. Bahkan pihak pengelola mengumumkan secara resmi, agar masyarakat tidak mendatangi lebih dulu lokasi objek wisata ayo malus pasca insident tersebut.
Insiden ini mendapat perhatian luas dari masyarakat Lubuklinggau. Banyak pihak meminta adanya evaluasi menyeluruh terhadap keamanan fasilitas wisata, khususnya yang dikelola secara mandiri.
BACA JUGA:Segera Perbaiki Jembatan Tanah Kering
Kapolres menegaskan bahwa investigasi akan terus berlanjut untuk memastikan tidak ada pelanggaran keselamatan yang terulang.
"Kami berharap ini menjadi pelajaran penting bagi semua pihak untuk lebih memperhatikan aspek keamanan, keselamatan dan kapasitas fasilitas wisata," pungkasnya.