Polres Musi Rawas Klarifikasi Video Hoaks Tentang Anak Tenggelam di Waterboom Terawas

Reporter: Izul |

Editor: Irwansyah |

Kamis , 02 Jan 2025 - 14:07

Polres Musi Rawas pastikan video anak tenggelam di Waterboom Terawas adalah hoaks. Keamanan objek wisata tetap terjaga, mari bijak dalam menyebarkan informasi! Foto:Izul/Sumateraekspres.id--

Musi Rawas, SUMATERAEKSPRES.ID – Sebuah video berdurasi 27 detik yang beredar di media sosial mengklaim bahwa terjadi insiden anak tenggelam di kolam renang Waterboom, Kecamatan Terawas, kini telah mendapat penjelasan resmi.

Pihak Kepolisian Resor Musi Rawas memastikan bahwa informasi tersebut tidak benar dan mengategorikan video tersebut sebagai hoaks.

Kapolres Musi Rawas, AKBP Andi Supriadi, bersama Kasi Humas AKP Herdiansyah, mengungkapkan bahwa mereka telah melakukan penyelidikan menyeluruh terkait video viral tersebut.

"Setelah melakukan pengecekan langsung ke lokasi Waterboom Terawas, kami pastikan bahwa kejadian dalam video yang beredar tidak pernah terjadi," kata Kapolres.

Hasil pemeriksaan di lapangan menunjukkan adanya ketidaksesuaian antara lokasi dalam video dengan fasilitas yang ada di Waterboom Terawas.

Video tersebut menampilkan kolam persegi panjang tanpa adanya fitur tambahan seperti perosotan atau gazebo, padahal Waterboom Terawas memiliki berbagai jenis kolam, gazebo, serta wahana air.

Selain itu, lokasi dalam video digambarkan dikelilingi kebun kelapa sawit, sementara Waterboom Terawas terletak di pinggir jalan lintas.

"Setelah pengecekan lebih lanjut, kami memastikan bahwa tidak ada laporan mengenai anak tenggelam di Waterboom Terawas. Situasi di lokasi wisata tersebut hingga kini tetap aman dan kondusif," tambahnya.

Walaupun insiden yang disebutkan dalam video terbukti hoaks, Polres Musi Rawas akan tetap meningkatkan pengawasan di berbagai lokasi wisata, termasuk di Waterboom Terawas, guna menjaga keamanan pengunjung.

polres musi rawas klarifikasi video hoaks tentang anak tenggelam di waterboom terawas                            musi rawas, sumateraekspres.id – sebuah video berdurasi 27 detik yang beredar di media sosial mengklaim bahwa terjadi insiden anak tenggelam di kolam renang waterboom, kecamatan terawas, kini telah mendapat penjelasan resmi.
pihak kepolisian resor musi rawas memastikan bahwa informasi tersebut tidak benar dan mengategorikan video tersebut sebagai hoaks.
kapolres musi rawas, akbp andi supriadi, bersama kasi humas akp herdiansyah, mengungkapkan bahwa mereka telah melakukan penyelidikan menyeluruh terkait video viral tersebut.
baca juga:prakiraan cuaca sumsel 3 januari 2025: hati-hati hujan petir di beberapa daerah pada sore hingga malam hari
baca juga:6 bank tawarkan pinjaman khusus guru bersertifikasi di januari 2025, cek limit dan bunganya
"setelah melakukan pengecekan langsung ke lokasi waterboom terawas, kami pastikan bahwa kejadian dalam video yang beredar tidak pernah terjadi," kata kapolres.
hasil pemeriksaan di lapangan menunjukkan adanya ketidaksesuaian antara lokasi dalam video dengan fasilitas yang ada di waterboom terawas.
video tersebut menampilkan kolam persegi panjang tanpa adanya fitur tambahan seperti perosotan atau gazebo, padahal waterboom terawas memiliki berbagai jenis kolam, gazebo, serta wahana air.
baca juga:kado awal tahun: 35 personel polres prabumulih naik pangkat dalam upacara khidmat
baca juga:residivis curanmor di prabumulih ditangkap, ternyata positif narkoba saat diamankan polisi
selain itu, lokasi dalam video digambarkan dikelilingi kebun kelapa sawit, sementara waterboom terawas terletak di pinggir jalan lintas.
"setelah pengecekan lebih lanjut, kami memastikan bahwa tidak ada laporan mengenai anak tenggelam di waterboom terawas. situasi di lokasi wisata tersebut hingga kini tetap aman dan kondusif," tambahnya.
walaupun insiden yang disebutkan dalam video terbukti hoaks, polres musi rawas akan tetap meningkatkan pengawasan di berbagai lokasi wisata, termasuk di waterboom terawas, guna menjaga keamanan pengunjung.
baca juga:batas maksimal pembelian token diskon tarif listrik 50 persen untuk semua pelanggan pln 2025
baca juga:hasil seleksi pppk oku timur 2024, 76 formasi tenaga kesehatan tidak terisi
"kami juga terus melakukan pengawasan di objek wisata di wilayah hukum polres musi rawas untuk memastikan semuanya berjalan dengan aman," ujar kapolres.
akbp andi supriadi juga mengingatkan masyarakat agar bijak dalam menggunakan media sosial. "berita palsu seperti ini hanya akan menimbulkan keresahan di masyarakat.
kami meminta agar pengguna media sosial menyebarkan informasi yang positif dan valid. jika tidak, tindakan hukum bisa diambil terhadap penyebar hoaks," tegasnya.
baca juga:tabel pinjaman bank bri bagi guru pada januari 2025
baca juga:hari pertama kerja, pj bupati oki sidak pastikan pelayanan publik optimal di semua tempat, ini katanya!
dengan klarifikasi ini, situasi di waterboom terawas kembali normal. pengunjung tetap dapat menikmati fasilitas wisata tanpa adanya gangguan.
pihak pengelola waterboom juga mengimbau agar masyarakat tidak terpengaruh oleh berita palsu yang beredar dan merugikan reputasi objek wisata.
polres musi rawas berharap agar masyarakat lebih waspada terhadap informasi yang beredar di media sosial dan selalu memverifikasi kebenarannya sebelum membagikan kepada orang lain.
baca juga:2 pelaku curi gorong-gorong pakai excavator, ditangkap polsek tulung selapan sebelum berhasil menjual
baca juga:rahasia anggur merah: kandungan alami yang bantu jaga jantung, kulit, dan imunitas tubuh
"jangan sembarangan menyebarkan informasi yang belum tentu kebenarannya, terutama yang berpotensi menjadi hoaks," tambah kapolres.