Inilah 5 Bank yang Sediakan Pinjaman Khusus Guru Sertifikasi

Reporter: Alfery |

Editor: Novis |

Selasa , 17 Dec 2024 - 10:22

Solusi finansial terbaik untuk guru! Sertifikat pendidik kini bisa jadi jaminan pinjaman di 5 bank berikut. Foto: freepik--

Persyaratan yang dibutuhkan meliputi fotokopi KTP, NPWP, SK mengajar, serta sertifikat pendidik.

3. Bank Rakyat Indonesia (BRI)

Melalui program Kredit Usaha Rakyat (KUR), BRI memberikan fasilitas pinjaman kepada guru, termasuk guru honorer.

Pinjaman ini memerlukan dokumen standar seperti SK pendidik sebagai jaminan.

4. Bank Syariah Indonesia (BSI)

BSI menyediakan produk Kredit Tanpa Agunan (KTA) dengan nilai pinjaman berkisar antara Rp5 juta hingga Rp100 juta.

Syarat utama mencakup KTP, slip gaji, dan sertifikat pendidik.

5. Bank Jabar Banten (BJB)

BJB menawarkan pinjaman kredit dengan plafon yang fleksibel sesuai kebutuhan pemohon.

Dokumen yang perlu disiapkan antara lain KTP, slip gaji, dan sertifikat pendidik.

Namun, pemanfaatan sertifikasi guru sebagai jaminan kredit menuai berbagai pandangan.

Di satu sisi, fasilitas ini bisa menjadi solusi keuangan yang cepat bagi guru yang menghadapi kebutuhan mendesak.

inilah 5 bank yang sediakan pinjaman khusus guru sertifikasi                            sumateraekspres.id - kenaikan biaya hidup sering menjadi tantangan besar bagi para tenaga pendidik atau guru. 
guna membantu memenuhi kebutuhan finansial, kini guru memiliki kesempatan untuk menggunakan sertifikat pendidik mereka sebagai jaminan kredit di sejumlah bank. 
sertifikasi ini tidak hanya menjadi bukti kompetensi profesional, tetapi juga dapat dimanfaatkan sebagai aset yang memungkinkan guru memperoleh pinjaman dengan nominal tertentu.  
besaran pinjaman yang ditawarkan bervariasi, mulai dari rp100 juta hingga rp500 juta, tergantung kebijakan masing-masing bank. 
baca juga:tabel tunjangan sertifikasi pns, p3k, dan non-asn pada 2025
baca juga:tabel gaji pns dan pppk yang berlaku pada 2025
berikut ini adalah beberapa bank yang menyediakan layanan pinjaman dengan sertifikat pendidik sebagai jaminan:  
 5 bank yang sediakan pinjaman khusus guru sertifikasi
1. bank negara indonesia (bni) 
bni menawarkan pinjaman hingga rp500 juta. untuk mengajukan pinjaman ini, calon debitur perlu menyiapkan dokumen seperti ktp, npwp, fotokopi sertifikat pendidik, dan bukti penghasilan. 
proses aplikasi juga melibatkan survei lapangan. informasi lengkapnya dapat diakses melalui situs resmi bni.  
baca juga:pengacara hotman paris siap turun tangan, kapolrestabes : kasus oknum guru les musik ditangani unit ppa
baca juga:manfaat guru belajar ai: tingkatkan relevansi teknologi dan siapkan siswa hadapi masa depan
2. bank mandiri taspen 
bank mandiri taspen menyediakan pinjaman dengan plafon mencapai rp500 juta. 
persyaratan yang dibutuhkan meliputi fotokopi ktp, npwp, sk mengajar, serta sertifikat pendidik.  
 
3. bank rakyat indonesia (bri)
melalui program kredit usaha rakyat (kur), bri memberikan fasilitas pinjaman kepada guru, termasuk guru honorer. 
pinjaman ini memerlukan dokumen standar seperti sk pendidik sebagai jaminan.  
4. bank syariah indonesia (bsi) 
bsi menyediakan produk kredit tanpa agunan (kta) dengan nilai pinjaman berkisar antara rp5 juta hingga rp100 juta. 
syarat utama mencakup ktp, slip gaji, dan sertifikat pendidik.  
5. bank jabar banten (bjb) 
bjb menawarkan pinjaman kredit dengan plafon yang fleksibel sesuai kebutuhan pemohon. 
dokumen yang perlu disiapkan antara lain ktp, slip gaji, dan sertifikat pendidik.  
namun, pemanfaatan sertifikasi guru sebagai jaminan kredit menuai berbagai pandangan. 
baca juga:simulasi perhitungan tunjangan sertifikasi 2025 setelah pemotongan pajak, guru profesional wajib tahu!
baca juga:inilah besaran gaji guru pns, pppk, dan honorer pada 2025 nanti
di satu sisi, fasilitas ini bisa menjadi solusi keuangan yang cepat bagi guru yang menghadapi kebutuhan mendesak. 
namun, ada pula kekhawatiran bahwa sertifikat yang seharusnya menjadi dasar untuk tunjangan justru berisiko digunakan sebagai sarana utang yang berlebihan.  
tumpukan utang menjadi salah satu risiko yang harus diwaspadai, terutama bagi guru yang mungkin kesulitan memenuhi kewajiban cicilan. 
oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk mengajukan pinjaman dengan jaminan sertifikasi, para guru diharapkan bijak mempertimbangkan kemampuan finansial dan risiko yang mungkin timbul. 
dengan pengelolaan yang baik, fasilitas ini dapat menjadi solusi positif untuk membantu kebutuhan ekonomi para guru.