Sinergi Moda Transportasi, Antisipasi Prediksi Peningkatan Penumpang Libur Nataru dan Sekolah
--
Calon penumpang Garuda Indonesia, sudah bisa memesan tiket penerbangan dari sekarang dan penurunan harga telah berlaku khusus keberangkatan mulai 19 Desember 2024. Tiket rute Palembang-Jakarta bisa dibeli dengan harga Rp1 jutaan dari harga normal.
"Range harga tiket mulai Rp900 ribu Lampung ke Jakarta, dari Palembang ke Jakarta satu jutaan. Turun hampir 10 persen dari harga publish," jelasnya. Penumpang Garuda juga bisa mendapatkan harga tiket pesawat lebih rendah hingga Rp600 ribuan.
Harga itu dapat diperoleh lewat Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) yang digelar perusahaan maskapai rutin tiap tahun. "Jadi kita rutin event GATF, ada diskon terbesar dan terbaik di sepanjang tahun," tambahnya.
Executive General Manager (EGM) Bandara SMB II Palembang, R Iwan Winaya Mahdar, memperkirakan Nataru 2024/2025 akan ada sebanyak 165.671 pergerakan penumpang. “Yang akan melakukan perjalanan ke rute-rute yang ada di Bandara SMB II Palembang," katanya.
BACA JUGA:Super Air Jet Dukung Penurunan Tarif Tiket Pesawat Nataru 2024/2025
BACA JUGA:War Ticket Nataru Dimulai, KAI Sediakan 2.374 Seat per Hari, Bisa Dipesan H-45
Dia memprediksi pergerakan penumpang yang signifikan tersebut akan terjadi menjelang akhir tahun 2024, hingga awal tahun baru 2025 mendatang. "Tapi hingga saat ini, masih belum ada penambahan jumlah penerbangan oleh maskapai," ujar Iwan, Selasa (10/12).
Prediksi pergerakan 165.671 penumpang itu, meningkat sebanyak hampir 5 ribu penumpang pascadiberlakukannya penurunan harga tiket sebesar 10 persen oleh pemerintah. "Sebelumnya, diperkirakan nataru ini akan ada pergerakan penumpang sekitar 161.019,” ungkapnya.
Dia menambahkan, ada tiga bandara yang menjadi asal kedatangan penumpang ke SMB II Palembang selama libur Nataru. Yakni, Bandara Internasional Soekarno-Hatta (CGK), Bandara Internasional Halim Perdanakusuma (HLP), dan Bandara Internasional Hang Nadim (BTH). “Untuk persiapan Nataru, kami juga akan menyiapkan posko terpadu nantinya,” tandas Iwan.
Di bagian lain, LRT Sumsel akan beroperasi sampai pukul 02.00 WIB dini hari pada malam pergantian tahun baru. Kepala Balai LRT Sumsel, Rode Paulus GP menyampaikan operasional lebih panjang akan dilakukan LRT Sumsel pada 31 Desember 20245 sampai 1 Januari 2025.
BACA JUGA:Demand Bus Pariwisata Mulai Membaik, Produsen Siapkan Untuk Musim Nataru
BACA JUGA:LUAR BIASA ! Momen Nataru di Gunung Dempo Ditaksir 10 ribu Wisatawan
“Kami akan beroperasi sampai pukul 02.00 WIB, untuk mengakomodasi yang menikmati tahun baru. Karena biasanya ada yang beracara tahun baruan di BKB, dan Jakabaring Sport City (JSC),” ucapnya, dalam Press Tour Capaian Kinerja LRT Sumsel 2024 di Hotel Beston, Selasa (10/12).
Selain malam tahun baru, LRT Sumsel sudah menyiapkan langkah antisipasi lonjakan penumpang di libur Nataru. Bahkan sudah mulai berjalan di November lalu. “Kami tambah jumlah perjalanan dari 94 menjadi 102 di weekend. Penambahan di jam sibuk 10.00-16.00 WIB,” ujarnya.
Pada libur Nataru, periode 23 Desember 2024 sampai 7 Januari 2025, perjalanan LRT juga ditambah jadi 102 perjalanan setiap hari. “Dengan penambahan perjalanan, maka waktu tunggu normal 18 menit, jadi 9 menit saja. Dan dilakukan penambahan kapasitas," bebernya.