LUBUKLINGGAU - Kabar baik bagi kader posyandu di Kota Lubuklinggau. Honor mereka akan alami kenaikan. Dari sebelumnya hanya Rp50 ribu menjadi Rp150 ribu per bulan.

Berita bahagia ini disampaikan  Wali Kota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe saat menghadiri pembagian antropometri untuk posyandu serta penimbangan bayi secara serentak, di ruang Auditorium Cinema Hall, Kantor Wali Kota Lubuklinggau, Selasa (21/3).  ‘’Kenaikan honor ini sebagai bentuk perhatian pada kader posyandu yang telah mengabdi dan bekerja untuk kesehatan bayi dan anak-anak,’’ ujarnya.

   Sementara itu, pembagian alat antropometri kepada posyandu merupakan upaya memenuhi target penurunan angka stunting. Dengan menggunakan alat ini disertai aplikasi dapat diketahui jumlah anak atau keluarga yang rentan stunting.  "Mari kita bekerjasama menangani masalah stunting, kita siapkan sarana prasarananya," ajak Wali Kota. BACA JUGA : Kepala BKPSDM Ngaku Sudah Upload

   Kepala Dinas Kesehatan Kota Lubuklinggau, Erwin Armeidi mengatakan ada 54 antropometri diserahkan kepada posyandu. "Alat ini bekerja melalui pengukuran berat badan, panjang dan tinggi badan serta lingkar lengan atas dan kepala, yang berstandar Kemenkes," katanya.

   Di Lubuklinggau ada 104 posyandu. Rinciannya, 3 posyandu pratama, 9 madya, 51 purnama 51 dan 41 mandiri. "Kita berharap masyarakat segera melapor ke Dinas Kesehatan apabila ada masyarakat yang belum memiliki jaminan kesehatan, ibu hamil yang berasal dari keluarga kurang mampu," katanya.(lid/)