Pengusaha Muda Jadi Korban Kawanan Rampok Uang Belasan Juta Dirampas, Satu Pelaku Ditangkap

Reporter: Yudhi Ariandi |

Editor: Dede Sumeks |

Senin , 25 Nov 2024 - 20:04

RAMPOK. Pelaku perampokan, Pendi alias Peng (42), yang ditangkap warga dan diserahkan ke polisi bersama barang bukti senpi rakitan. Foto : yudi/sumeks--

“Pelaku diserahkan warga sekitar pukul 14.30 WIB, dan langsung kami amankan untuk penyelidikan lebih lanjut,” ucap Yohan, kemarin (25/11).

Sementara, dua pelaku lainnya berinisial I dan A saat ini masih dalam pengejaran polisi dan telah dimasukkan dalam daftar pencarian orang (DPO).

Polisi menyita barang bukti berupa senjata api rakitan jenis revolver dengan tiga peluru aktif, satu selongsong peluru, dan uang tunai milik korban.

Yohan juga memuji keberanian korban serta respons cepat jajarannya dalam menangani kasus ini.

Tersangka Pardi kini menghadapi ancaman hukuman maksimal sembilan tahun penjara sesuai Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan.(yud/kms/)

pengusaha muda jadi korban kawanan rampok uang belasan juta dirampas, satu pelaku ditangkap                            muba, sumateraekspres.id - kawanan perampok bersenjata api beraksi di jalan kelompok tank sungai biduk desa dawas kecamatan keluang, kabupaten musi banyuasin (muba) pada minggu (24/11) siang
korbannya seorang pengusaha muda bernama h hanif mustofa (23) yang uangnya rp16,1 juta dirampas paksa oleh tiga orang perampok.
baca juga: tiga perampok indomaret diringkus, semuanya residivis, ini pengakuannya 
baca juga:perampok-pembunuh sopir travel disergap dalam bus, 2 pelaku lain dalam pengejaran
satu orang pelaku bernama pardi alias peng (42) berhasil diringkus oleh warga setempat hanya berselang beberapa saat pascakejadian perampokan.
sementara, dua pelaku lainnya saat ini dalam pengejaran petugas dan telah ditetapkan masuk dalam daftar pencarian orang (dpo).
kapolres muba, akbp listiyono dwi nugroho sik mh, melalui kapolsek keluang, akp yohan wiranata sh yang dikonfirmasi terkait aksi perampokan di siang bolong itu membenarkan.
yohan menyebut jika kejadiannya terjadi sekitar pukul 11.30 wib pada minggu (25/11) siang. 
awalnya, ketiga pelaku, termasuk pardi yang telah ditangkap polisi ini  menghadang mobil korban dengan menaruh balok kayu di atas jembatan.
salah seorang pelaku lalu menodongkan senjata api rakitan dan mengancam korban untuk menyerahkan uangnya.
namun, korban yang tetap tenang mencoba mengalihkan perhatian para pelaku dengan menawarkan rokok. di tengah aksi tersebut pardi merampas tas milik anak korban yang berisi uang tunai rp16,1 juta. 
tidak tinggal diam, korban melawan dengan memeluk pardi, sementara anaknya berhasil menjatuhkan senjata api rakitan pelaku.
tas yang dirampas pun berhasil direbut kembali dan korban segera melaporkan kejadian tersebut ke polsek keluang.
hanya berselang tiga jam, pardi berhasil ditangkap berkat bantuan warga setempat. 
“pelaku diserahkan warga sekitar pukul 14.30 wib, dan langsung kami amankan untuk penyelidikan lebih lanjut,” ucap yohan, kemarin (25/11).  
sementara, dua pelaku lainnya berinisial i dan a saat ini masih dalam pengejaran polisi dan telah dimasukkan dalam daftar pencarian orang (dpo).
baca juga:perampokan di musi banyuasin: korban lawan pelaku bersenjata, 2 pelaku masih diburu, ini kata polisi!
baca juga:disergap di dalam bus, pelaku perampokan dan pembunuhan sopir travel jambi ditangkap
polisi menyita barang bukti berupa senjata api rakitan jenis revolver dengan tiga peluru aktif, satu selongsong peluru, dan uang tunai milik korban. 
yohan juga memuji keberanian korban serta respons cepat jajarannya dalam menangani kasus ini.
tersangka pardi kini menghadapi ancaman hukuman maksimal sembilan tahun penjara sesuai pasal 365 kuhp tentang pencurian dengan kekerasan.(yud/kms/)