Antara Senang dan Sedih

Reporter: Edi Purnomo |

Editor: Edi Purnomo |

Senin , 20 Mar 2023 - 01:09

*Ahsan Cedera, Fajar/Rian Juara All England

BIRMINGHAM - Perasaan campur aduk dialami pasangan ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. Mereka merasa senang dan sedih.

Senang mereka rasakan karena bisa menjuarai All England 2023 usai mengalahkan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. Pada laga All Indonesian Final di Utilita Arena Birmingham, Minggu (19/3) malam WIB. Fajar/Rian mengalahkan Ahsan/Hendra dua gim langsung dengan skor 21-17 dan 21-14.

Gelar juara tersebut merupakan sejarah baru dalam karier Fajar/Rian sebagai pebulutangkis profesional. Sebab, ini merupakan gelar All England perdana mereka.

Selain itu, ini merupakan trofi turnamen super 1000 kedua bagi Fajar/Rian. Sebelumnya, mereka menjadi juara Malaysia Open 2023, yang merupakan gelar perdana.

“Alhamdulillah kami diberikan kemenangan. Tapi, perasaan kami campur aduk. Ada senang dan sedih. Kami senang karena ini gelar pertama All England. Tapi juga sedih, karena senior kami (Mohammad Ahsan, red) alami cedera,” kata Fajar usai pertandingan.

Diketahui, pada partai final semalam, Mohammad Ahsan sempat terkapar di lapangan di pertengahan set kedua karena cedera. Sempat muncul kemungkinan laga akan dihentikan, tapi pasangan Ahsan/Hendra memutuskan untuk menuntaskan laga dengan kondisi Ahsan yang cedera.

Ahsan mengalami masalah di lutut kiri sehingga laga dihentikan. Ahsan tetap melanjutkan pertandingan dalam kondisi kesakitan. Mereka menyerah dengan skor 14-19 di gim kedua. “Kami merasa bangga bisa juara All England. Ini kejuaraan bergengsi. Kami juga berterima kasih kepada suporter. Karena telah maksimal memberikan dukungan kepada kami. Sehingga, kami seperti bermain di rumah sendiri,” pungkasnya.

Di sisi lain, China sukses persembahkan tiga gelar juara. Yakni lewat sektor ganda campuran, Zheng Siwei/Huang Yaqiong (China) usai tumbangkan Seo Seung-jae/Chae Yu-jung (Korea Selatan) dengan skor 21-16, 16-21, 21-12.

Pada sektor tunggal putri juara direbut Chen Yu Fei (China) usai kalahkan An Se-young (Korea Selatan) dengan skor 17-21, 21,20, 19-21. Sementara juara tunggal putra direbut Li Shi Feng (China) usai kalahkan Shi Yu Qi dengan skor 26-24, 21-5.

Sedangkan, juara ganda putri di rebut Kim So-yeong/Kong Hee-yong (Korea Selatan). Setelah kalahkan Baek Ha-na/Lee So-hee (Korea Selatan) dengan skor 21-5, 21-12. (gsm)

antara senang dan sedih                            
*ahsan cedera, fajar/rian juara all england
birmingham - perasaan campur aduk dialami pasangan ganda putra indonesia fajar alfian/muhammad rian ardianto. mereka merasa senang dan sedih.

senang mereka rasakan karena bisa menjuarai all england 2023 usai mengalahkan mohammad ahsan/hendra setiawan. pada laga all indonesian final di utilita arena birmingham, minggu (19/3) malam wib. fajar/rian mengalahkan ahsan/hendra dua gim langsung dengan skor 21-17 dan 21-14.

gelar juara tersebut merupakan sejarah baru dalam karier fajar/rian sebagai pebulutangkis profesional. sebab, ini merupakan gelar all england perdana mereka.
selain itu, ini merupakan trofi turnamen super 1000 kedua bagi fajar/rian. sebelumnya, mereka menjadi juara malaysia open 2023, yang merupakan gelar perdana.

“alhamdulillah kami diberikan kemenangan. tapi, perasaan kami campur aduk. ada senang dan sedih. kami senang karena ini gelar pertama all england. tapi juga sedih, karena senior kami (mohammad ahsan, red) alami cedera,” kata fajar usai pertandingan.

diketahui, pada partai final semalam, mohammad ahsan sempat terkapar di lapangan di pertengahan set kedua karena cedera. sempat muncul kemungkinan laga akan dihentikan, tapi pasangan ahsan/hendra memutuskan untuk menuntaskan laga dengan kondisi ahsan yang cedera.
ahsan mengalami masalah di lutut kiri sehingga laga dihentikan. ahsan tetap melanjutkan pertandingan dalam kondisi kesakitan. mereka menyerah dengan skor 14-19 di gim kedua. “kami merasa bangga bisa juara all england. ini kejuaraan bergengsi. kami juga berterima kasih kepada suporter. karena telah maksimal memberikan dukungan kepada kami. sehingga, kami seperti bermain di rumah sendiri,” pungkasnya.

di sisi lain, china sukses persembahkan tiga gelar juara. yakni lewat sektor ganda campuran, zheng siwei/huang yaqiong (china) usai tumbangkan seo seung-jae/chae yu-jung (korea selatan) dengan skor 21-16, 16-21, 21-12.

pada sektor tunggal putri juara direbut chen yu fei (china) usai kalahkan an se-young (korea selatan) dengan skor 17-21, 21,20, 19-21. sementara juara tunggal putra direbut li shi feng (china) usai kalahkan shi yu qi dengan skor 26-24, 21-5.
sedangkan, juara ganda putri di rebut kim so-yeong/kong hee-yong (korea selatan). setelah kalahkan baek ha-na/lee so-hee (korea selatan) dengan skor 21-5, 21-12. (gsm)

Tag

Share