Wisuda ke XVI sebanyak 264 mahasiswa, IAIQI Indralaya Persiapan jadi Universitas 

OGAN ILIR - Institut Agama Islam Al-Qur'an Al-Ittifaqiah (IAIQI) Indralaya gelar wisuda sarjana XVI dan dies natalies II tahun 2023. Berlangsung di gedung pertemuan Caramu Seguguk, komplek perkantoran terpadu (KPT) Tanjung Senai, Indralaya, Ogan Ilir. Kamis (16/3).

Ketua senat IAIQI Al Ittifaqiah, Drs. K.H. Mudrik Qori, M.A secara langsung membuka sidang senat terbuka memulai acara. Turut dihadiri wakil bupati Ogan Ilir, H ArdaniArdani. Serta penyampaian Orasi ilmiah oleh kepala litbang dan diklat kementrian agama, prof Dr H Suyitno MAg. Dihadiri juga oleh Wakil Koordinator kopertis wilayah VII Sumbagsel, prof Dr Zainan Ferdian SH MM.

Rektor IAIQI Indralaya, Dr. Hj. Muyasaroh menyampaikan sebanyak 264 mahasiswa IAIQ mengikuti wisuda sarjana ke XVI. Diantaranya 168 orang program studi (prodi) pendidikan agama islam, 21 orang PAUD, 1 orang pendidikan Bahasa Arab, 20 orang ekonomi syariah, 25 orang perbankan syariahsyariah dan 29 orang dari prodi ilmu Alquran & tafsir.

Ditetapkan 6 mahasiswa jadi sarjana lulusan terbaik dari masing-masing prodi tahun 2023. Kemudian 3 mahasiswa terbaik tingkat fakultas. Serta menetapkan 3 mahasiswa terbaik bidang tahfidzul quran 30 juz.

Hj Muyassaroh mengatakan, wisuda kali ini merupakan yang istimewa. Karena, program studi yang khas dari IAIQ Al-Ittifaqiah yakni program studi Ilmu Quran dan Tafsir IQT atau Ilmu Al-Quran dan Tafsir (IAT) merupakan wisuda yang pertama. "Alhamdulillah, kami mendata wisuda kali ini juga terdapat 31 hafidz dan hafidzoh dari 264 mahasiswa yang tersebar dari berbagai program studi," ujarnya. Ia berharap, mahasiswa mampu menjaga hafalan dimanapun berada. Serta dapat mengembangkan ilmu pengetahuannya, sehingga ilmunya bermanfaat.

Muyassaroh menyebut, bahwa saat ini IAIQ Al-Ittifaqiah Indralaya tengah melakukan persiapan untuk pengembangan menjadi universitas. "Kami sedang menyusun diri dan mempersiapkan guru besar. Saat ini dosen kami sedang proses S3 sebanyak 11 orang," lanjutnya.

IAIQ Al-Ittifaqiah Indralaya Kabupaten Ogan Ilir juga saat ini sedang menjalin kerjasama dengan berbagai pihak baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Sehingga akan banyak dapat dukungan dan pengakuan untuk menjadi universitas.

Selain itu, IAIQ Al-Ittifaqiah Indralaya sedang mempersiapkan untuk penambahan fakultas. Serta merenovasi sejumlah fasilitas bangunan yang ada di IAIQ Al-Ittifaqiah Indralaya. "Saat ini usia kami baru dua tahun, tentunya masih butuh arahan dan bimbingan dari semua pihak. Semoga ke depan IAIQ Al-Ittifaqiah menjadi lebih baik," pungkasnya.

Mewakili gubernur H Herman Deru, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel Drs H.Riza Fahlevi M.M menyanjung pencapaian IAIQ sangat hemat. "Hebat yang kami maksud, H nya adalah tidak diragukanagi Hablumminallah Hablum Minannas. Kemudian E Enterpreneurnya sudah jalan, B nya selain berprestasi dan bertakwa. A nya pada kata hebat adalah amanah, insyaAllah Alquran yang selalu menjadi pedoman hidup kita yang selalu dibaca. Kemudian T adalah Terdepan, karena bukan cuma di tingkat provinsi saja, lulusan IAIQ sudah mampu bersaing di tingkat nasional bahkan internasional," jelas Riza.

Sementara itu, wabup Ardani menyampaikan apresiasi yang setinggi tingginya kepada IAIQI yang ikut membantu mencerdaskan putra putri daerah. Serta selalu bersinergi dengan pemerintah kabupaten ogan ilir. "Kami berikan apresiasi dan akan selalu terbuka memberikn suport termasuk mewujudkan menjadi universitas. Mudah-mudahan dapat terwujud, saya mengucapkan selamat kepada wisudawan wisudawati," terang Ardani. (adv)