Terbongkar! Rahasia Nama Jalan Sungai Sahang Palembang, Punya Cerita Legendaris yang Bikin Merinding
Sungai Sahang adalah sungai yang berada di Kota Palembang membentang dari DPRD Sumsel hingga kawasan Bukit tepatnya jalan Sungai Sahang.-Foto: Kris Samiaji/sumateraekspres.id-
Ia menolak lamaran pangeran dengan tegas. Pangeran yang marah kemudian mencoba mencuri lada dari kebun Putri Sahang pada malam hari.
Namun, Putri Sahang yang selalu waspada berhasil menangkap pangeran tersebut.
Dengan keberanian dan kecerdasannya, Putri Sahang mengusir pangeran itu dari wilayahnya. Setelah diusir Putri Sahang, pangeran tersebut kembali ke kerajaannya dengan rasa malu dan kekalahan.
Ia menyadari bahwa ambisinya untuk menguasai kebun lada Putri Sahang telah membuatnya kehilangan kehormatan.
Pangeran tersebut kemudian memutuskan untuk memperbaiki dirinya dan belajar dari kesalahannya.
BACA JUGA:Dosen UM Palembang Kembangkan Teknologi LoRa untuk Nelayan Tradisional Sungai Ogan
Di kerajaannya, pangeran mulai fokus pada pembangunan dan kesejahteraan rakyatnya. Ia belajar untuk menghargai kerja keras dan kejujuran, serta berusaha menjadi pemimpin yang lebih bijaksana dan adil.
Kisah kekalahannya di tangan Putri Sahang menjadi pelajaran berharga bagi pangeran dan rakyatnya.
Sementara itu, Putri Sahang terus hidup dengan damai di tepi Sungai Sahang, merawat kebun ladanya dan menjaga kesejahteraan rakyatnya.
Keberanian dan kebijaksanaannya menjadi inspirasi bagi banyak orang, dan namanya dikenang sebagai simbol kekuatan dan keteguhan hati.
Rakyat yang menyaksikan kejadian tersebut sangat kagum dengan keberanian Putri Sahang dan semakin menghormatinya.
Sejak saat itu, Putri Sahang dikenal sebagai pelindung kebun lada dan sungai di daerah tersebut dinamai Sungai Sahang untuk mengenang keberaniannya.
Legenda ini tidak hanya menggambarkan kecantikan dan kebaikan hati Putri Sahang, tetapi juga keberaniannya dalam melindungi apa yang ia cintai.
Cerita ini menjadi inspirasi bagi masyarakat setempat untuk selalu menjaga dan melindungi warisan mereka. (Adi)