https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Seminggu Tabir Kematian Hamsi Belum Terungkap, Ini Pengakuan Polisi

Foto : AKP Hendrawan SH--

LUBUKLINGGAU, SUMATERAEKSPRES.ID - Satu pekan sudah tabir kasus pembunuhan terhadap Hamsi Wancik (40), warga Jl Jogoboyo, Kecamatan Linggau Utara I, Kota Lubuklinggau belum juga terungkap.

Hamsi ditemukan dalam kondisi tak bernyawa pada Minggu (25/9) sore usai diserang sejumlah orang dengan menggunakan senjata tajam saat sedang mengendarai sepeda motor bersama sang anak.

BACA JUGA:Sidang Kasus Pembunuhan Siswi AA Digelar Tertutup, Kajari Pastikan Tanpa Rekayasa

BACA JUGA:4 Tersangka Anak dalam Kasus Pembunuhan dan Pemerkosaan di Kuburan Cina Segera Disidang

Kapolres Lubuklinggau, AKBP Bobby Kusumawardhana SIK MH melalui Kasat Reskrim Polres Lubuklinggau AKP Hendrawan SH menyatakan bahwa pihaknya tengah melakukan penyelidikan intensif untuk mengungkap dalang di balik pembunuhan itu.

"Kami sudah memeriksa sejumlah saksi dan mengumpulkan beberapa barang bukti yang diduga terkait dengan kejadian ini, kami masih terus melakukan penyelidikan," ujarnya.

Menurut Hendrawan, pihaknya tidak dapat menyampaikan perkembangan penyelidikan kasus ini secara gamblang karena hingga kini prosesnya tengah berjalan.

“Mohon maaf, masih penyelidikan kalau nanti sudah ada perkembangan bakal kami rilis kepada rekan media,” elak Hendrawan, kemarin (30/9). 

Seperti diberitakan sebelumnya, korban Hamsi Wancik ditemukan tewas Minggu (25/8) sekitar pukul 17.00 WIB, tewas setelah diserang dari arah belakang dengan senjata tajam, sehingga terluka di bagian punggung sebelah kanan dengan luka lebar 3 sentimeter.

Dari keterangan sejumlah saksi diduga korban diserang oleh orang tidak dikenal saat mengendarai kendaraan roda dua jenis Honda Scoopy dengan nomor polisi BG 3206 H membonceng anaknya yang baru berumur empat tahun.

Dugaan kuat sementara ini mengarah pada kasus pembunuhan berencana, meski motif pembunuhan hingga saat ini masih dalam tahap penyelidikan oleh personel Satreskrim Polres Lubuklinggau. Polisi juga tengah menelusuri jejak pelaku yang diyakini sudah melarikan diri usai kejadian.

AKP Hendrawan meyebut terduga pelaku pembunuhan terhadap itu berjumlah dua orang yang kini masih terus diburu oleh polisi.

"Kita tidak bisa membeberkan detail hasil penyelidikan karena kita terus berproses dan terus melakukan pengejaran. Intinya pelakunya lebih dari dua orang, dan berada di luar kota," bebernya.

Sementara itu, keluarga korban Hamsi sampai saat ini masih sangat terguncang atas kejadian nahas yang dialami oleh kerabatnya tersebut dan berharap polisi segera menangkap pelaku. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan