Cari Ketenangan Mental dan Fisik, Yuk Ikuti Silent Walking
BERJALAN: Menjalani silent walking menjadi salah satu untuk menenangkan diri--
SUMATERAEKSPRES.ID – Cara sederhana untuk mencapai ketenangan mental dan fisik bisa dilakukan dengan Silent Walking. Memang, tren hidup sehat semakin banyak diterapkan masyarakat, salah satunya yang sedang populer di platform media sosial seperti TikTok adalah Silent Walking.
Silent Walking dapat didefinisikan sebagai praktik meditasi berjalan, seseorang melakukan aktivitas berjalan sambil memusatkan perhatian penuh pada langkah, pernapasan, dan lingkungan sekitarnya tanpa gangguan eksternal seperti musik, suara, atau gawai.
BACA JUGA:Ini Manfaat yang Bisa Didapat Jika Kita Melakukan Meditasi
BACA JUGA:Meditasi dan Pradaksina, Suatu Perjalanan Spiritual di Hari Waisak
Silent Walking merupakan perpaduan antara mindfulness dan gerakan fisik, seseorang berlatih untuk tetap hadir di saat ini. Ini mirip dengan meditasi dalam gerakan, setiap langkah dan tarikan napas diperhatikan dengan penuh kesadaran.
Dikutip dari klikdokter, meditasi berjalan sebenarnya sudah ada dalam praktik-praktik meditasi kuno, terutama dalam tradisi Buddhisme. Namun, dalam konteks modern, Silent Walking menjadi bentuk meditasi yang lebih mudah diakses dan diaplikasikan oleh banyak orang, terutama mereka yang memiliki kehidupan sibuk atau tidak terbiasa dengan meditasi duduk yang lebih formal.
Silent Walking memberikan kesempatan bagi tubuh untuk bergerak, sekaligus memberi ruang bagi pikiran untuk merasakan kedamaian. Tujuan utama dari Silent Walking adalah membantu menghilangkan pikiran yang berlarian, meningkatkan fokus pada perasaan tubuh saat berjalan, dan menyelaraskan pikiran serta perasaan dengan lingkungan.
BACA JUGA:Meditasi Mencapai Ketenangan Hati
Aktivitas ini dapat membantu individu merasa lebih tenang, terhubung dengan alam, dan mengalami penurunan stres serta kecemasan.
Berikut adalah langkah-langkah untuk melakukan Silent Walking yang baik:
1. Temukan tempat yang tenang
Silent Walking memerlukan lingkungan yang relatif tenang dan bebas dari gangguan suara.
Pilihlah lokasi seperti taman, jalur pejalan kaki di alam, atau tempat terbuka yang sepi. Ini akan membantu Kamu fokus pada langkah dan pernapasan.
2. Mulailah dengan niat yang jelas
Sebelum memulai, tentukan niat Kamu untuk berjalan dengan kesadaran penuh. Niat ini akan membantu Kamu tetap fokus selama sesi berjalan. Misalnya, Kamu bisa menetapkan niat untuk merasa lebih damai atau lebih sadar akan tubuh Kamu.
3. Pusatkan perhatian pada langkah kaki
Mulailah berjalan dengan perlahan dan pusatkan perhatian pada setiap langkah. Rasakan sensasi tanah di bawah kaki Kamu, gerakan otot kaki, dan perubahan posisi tubuh saat bergerak.
4. Jaga postur tubuh yang baik
Pastikan postur tubuh tetap tegak dengan bahu yang rileks. Jangan tegangkan tubuh Kamu, dan biarkan lengan bergerak secara alami di sisi tubuh.