https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Fokus Latihan, Jauhi Keramaian dan Godaan Handphone

JUARA NASIONAL: Kafilah Sumsel yang menjadi juara nasional pada cabang Fahmil Quran Putri di MTQ Nasional XXX di Samarinda, Kaltim, Bahjatun Mahmudah, Clara Assadin, dan Wanda Hamidah. -FOTO: KRIS SAMIAJI/SUMEKs-

Mengenal Tim Putri Cabang Fahmil Quran asal Sumsel, Peraih Emas MTQ Nasional XXX Tahun 2024 di Samarinda

SUMATERAEKSPRES.ID - Provinsi Sumatera selatan (Sumsel) patut berbangga dapat meraih emas pada gelaran Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXX Tahun 2024 di Samarinda, Kalimantan Timur.  Melalui cabang Fahmil Quran Putri, oleh Bahjatun Mahmudah, Clara Assadin, dan Wanda Hamidah. 

AGUSTINA & TOMI - Palembang

RAUT lelah, tergurat jelas di wajah Bahjatun Mahmudah, Clara Asadin, dan Wanda Hamidah.  Dari jadwal semua kepulangan mereka tiba sekitar pukul 19.30 WIB di Bandara SMB II Palembang, harus delay sehingga baru tiba sekitar pukul 23.00 WIB, Senin, 16 September 2024. 

Kelelahan fisik tak bisa mereka dibohongi. Meski terus melempar senyum dan antusias menerima penyambutan langsung Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi dan Pj Ketua TP PKK Sumsel Melza Elen, di ruang VIP Bandara SMB II Palembang, sekitar pukul 23.15 WIB.

BACA JUGA:Kafilah Sumsel Peringkat 5 Besar MTQ Nasional 2024, Pemprov Siapkan Bonus

BACA JUGA:Pj Gubernur Elen Setiadi Sambut Kafilah Sumsel dengan Apresiasi dan Janji Bonus di MTQ Nasional 2024, Mantap!

Bagaimana tidak, perjalanan mereka cukup jauh. Harus dua kali naik pesawat dari Kalimantan Timur. Ditambah, pesawat yang mereka tumpangi saat dari Jakarta menuju Palembang, mengalami keterlambatan lebih dari tiga jam. 

“Besok saja ya kak (wawancaranya), via telepon,” ucap Bahjatun Mahmudah, saat coba diwawancarai Sumatera Ekpsres, malam itu. Setelah dihubungi esok harinya, Selasa (17/9), Bahjatun baru dengan antusias menceritakan pengalaman mereka mengikuti MTQ Tingkat Nasional tahun ini.

Bahjatun menuturkan, pengalaman MTQ Tingkat Nasional tahun ini terbilang sangat istimewa. Perdana meraih juara tingkat nasional. "Sebelum keberangkatan menuju Samarinda, banyak yang kami pikirkan, takutnya pas tampil malah merusak nama Sumsel,” kenangnya.

“Jadi kami paksa terus buat belajar, sampai sering kami bertiga (Bahjatun, Clara dan Wanda) ngedrop bareng," tutur Bahja, sapaan Bahjatun Mahmudah, kepada Sumatera Ekspres. 

Usaha mereka tidak sia-sia. Begitu mendengar pengumuman, kelompok mereka berhasil masuk final. Dia langsung berkata kepada dua rekannya, bahwa sudah sampai final saja mereka merasa sudah luar biasa. 

BACA JUGA:5 Besar, Bukti Pembinaan Tilawatil Quran Berhasil, Kafilah MTQ Sumsel Tiba di Palembang

BACA JUGA:Sumsel Masuk 5 Besar MTQ Nasional, Bikin Sejarah Baru untuk Kafilah Palembang

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan