Konsep RS Kekinian, Serasa Nginap di Hotel, Pj Bupati OKU Tinjau RSIA AGDA di Baturaja
TINJAU : Penjabat Bupati OKU, M Iqbal Alisyahbana meninjau fasilitas yang dimiliki RSIA AGDA yang beroperasional di Kota Baturaja.-foto: berry/sumeks-
BATURAJA, SUMATERAEKSPRES.ID – Penjabat (Pj) Bupati OKU, M Iqbal Alisyahbana SSTP MM menyampaikan apresiasi dengan beroperasionalnya RSIA AGDA di Kota Baturaja. Selain menambah jumlah fasilitas kesehatan bagi masyarakat khususnya ibu dan anak, juga membuka lapangan kerja.
"Keberadaan RSIA ini diharapkan membantu menekan kasus kematian ibu hamil di wilayah OKU," ujarnya, Selasa (17/9). Dengan beroperasinya RSIA AGDA ini, masyarakat bisa lebih luas dalam mengakses layanan kesehatan. Khususnya juga membantu dalam penanganan angka stunting.
Pria yang juga menjabat Kalaksa BPBD Sumsel ini berpesan supaya tenaga medis di RSIA AGDA bisa memberikan layanan tanpa membedakan status sosial pasien. Selain melayani pasien umum, dan asuransi, ke depan diharapkan manajemen rumah sakit itu menjalin kerja sama dengan BPJS Kesehatan.
"Karena lebih separuh layanan kesehatan ini mengandalkan BPJS kesehatan," ujarnya. Iqbal berharap kerjasama dengan BPJS kesehatan ini bisa secepatnya diproses dan direalisasikan. Dengan begitu, dapat menciptakan layanan kesehatan yang merata bagi masyarakat. Apalagi dengam fasilitas yang baru dan sudah terbilang canggih diharapkan bisa memberikan manfaat secara maksimal.
BACA JUGA:Sapa Pelanggan di Rumah Sakit Pelabuhan Palembang Sambut Hari Pelanggan Nasional 2024
BACA JUGA:Protes Larangan Hijab, Dr. Diani Kartini Mengundurkan Diri dari Rumah Sakit
Wakil Direktur RSIA AGDA, dr Argana Dwi Agusta SpOG menyampaikan kalau dalam hal layanan khususnya estetika ruangan dan bangunan rumah sakit tentu tidak boleh kaku. Sesuai dengan apa yang disampaikan Menteri Kesehatan (Menkes), kalau rumah sakit harus dibuat lebih manusiawi.
"Perlu rumah sakit ini dibikin kekinian, apakah dalam ruangan seperti fasilitas hotel," ujarnya. Tujuan supaya ketika orang sakit masuk, bisa menjadi bahagia karena serasa dirawat di rumah. Dia mencontohkan, seperti estetika bangunan terbuka, dibikin melingkar dan bisa berkumpul keluarga pasien.
Ditegaskan dr Argana, RSIA AGDA bukan hadir untuk jadi pesaing rumah sakit lain yang sudah lebih dulu ada di OKU. Tapi lebih kepada membuka akses lebih luas dalam layanan kepada masyarakat. Khususnya bagi layanan ibu dan anak.