Ini Tiga Jenis Gangguan Tidur yang Wajib Kamu Waspadai

Reporter: Englia |

Editor: Englia |

Kamis , 22 Aug 2024 - 05:00

GANGGUAN TIDUR: Ini tiga jenis gangguan tidur yang harus kamu waspadai. FOTO: sumatera ekspres--

-Kantuk yang berlebihan pada siang hari.

-Tidur lebih dari 10 jam.

-Kesulitan bangun di pagi hari.

-Mudah marah.

-Kesulitan konsentrasi.

-Sakit kepala.

-Kehilangan nafsu makan.

Hipersomnia tidak bisa dicegah.

Tapi, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk memperbaiki kondisi tersebut.

Yakni dengan menjalankan pola tidur secara rutin, menghindari makanan dan minuman yang mengandung kafein.

Hindari pula konsumsi alkohol sebelum tidur dapat membantu mengurangi gejala hipersomnia.(lia)

ini tiga jenis gangguan tidur yang wajib kamu waspadai                            sumateraekspres.id- sebagian orang pernah mengalami gangguan tidur.
karena, gangguan tidur merupakan kondisi yang cukup banyak dikeluhkan oleh banyak orang.  
seseorang merasakan gangguan tidur ini ketika  mengalami perubahan pada pola tidur. 
kondisi tersebut bisa menyebabkan  dampak signifikan pada kesehatan dan kualitas hidup seseorang. 
gejala gangguan tidur  pada setiap orang akan bervariasi tergantung dari jenis gangguan tidur yang dialaminya. 
melansir berbagai sumber, berikut ini adalah beberapa jenis gangguan tidur yang perlu diketahui:
baca juga:jangan coba-coba! ternyata ini dampaknya jika tak tidur berhari-hari
baca juga:hati-hati, kurang tidur bersiko terkena diabetes dan hipertensi
1. insomnia
insomnia adalah jenis gangguan tidur yang paling umum paling banyak  dirasakan.
penderita insomnia biasanya mengalami kesulitan tidur, sering terbangun saat tidur, atau bangun lebih awal. 
walaupun sudah tidur,  tapi pengidap insomnia tetap merasa lelah. 
di samping itu, pengidap insomnia juga bakal merasakan kelelahan sepanjang hari, kesulitan berkonsentrasi, dan mudah marah. 
insomnia bisa terjadi akibat tingkat stres yang tidak terkelola dengan baik, pola tidur yang tidak teratur, atau konsumsi makanan yang dapat memicu insomnia pada sore hari. 
2. sleep terror
sleep terror termasuk dalam kategori parasomnia. 
pengidapnya akan merasakan beberapa gejala seperti halusinasi, berteriak, perubahan napas yang cepat, dan menangis di tengah tidur. 
gangguan tidur  tersebut tidak sama dengan mimpi buruk, karena biasanya terjadi pada tahap nrem. 
sedangkan mimpi buruk umumnya terjadi setelah tahap rem. 
umumnya, usai mengalami sleep terror, pengidapnya dapat kembali tidur dan tidak mengingat kejadian yang terjadi. 
baca juga:6 manfaat tidur siang yang wajib kamu ketahui
baca juga:mengapa posisi tidur menentukan kualitas kesehatan anda? ini 3 posisi yang direkomendasikan!
pengidapnya hanya merasakan kelelahan saat bangun tidur. 
bahkan, sleep terror  ini kerap kali terjadi dalam tiga jam pertama tidur. 
dan hal tersebut dapat terjadi akibat kelelahan, demam, atau stres.
3. hipersomnia
hipersomnia merupakan  jenis gangguan tidur yang terjadi ketika seseorang merasa kelelahan dan kantuk yang sangat ekstrem. 
tepatnya pada siang hari, meskipun telah tidur cukup. 
beberapa gejala yang sering terjadi pada pengidap hipersomnia meliputi: 
-kantuk yang berlebihan pada siang hari. 
-tidur lebih dari 10 jam.
-kesulitan bangun di pagi hari. 
-mudah marah. 
-kesulitan konsentrasi. 
-sakit kepala. 
-kehilangan nafsu makan.
hipersomnia tidak bisa dicegah. 
tapi, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk memperbaiki kondisi tersebut. 
yakni dengan menjalankan pola tidur secara rutin, menghindari makanan dan minuman yang mengandung kafein. 
hindari pula  konsumsi alkohol sebelum tidur dapat membantu mengurangi gejala hipersomnia.(lia)