Braaak! Jembatan P6 Lalan Ambruk Dihantam Kapal Tongkang. Biaya Bangunnya Fantastis

Reporter: Yudhi Ariandi |

Editor: Martha |

Selasa , 13 Aug 2024 - 06:30

Jembatan roboh kena tabrak. -Foto: ist-

"Kejadiannya sangat cepat, ketika kapal itu menabrak jembatan, tiba-tiba saja roboh. Suara ambruknya sangat besar," ujar Sumartawan, seorang warga yang menyaksikan langsung kejadian tersebut.

Kondisi di lokasi kejadian saat ini telah diamankan oleh pihak Kepolisian Air dan Udara (Polairud).

Kapal tongkang yang menabrak jembatan tersebut juga telah diamankan, meskipun tidak tenggelam.

"Kapalnya tidak tenggelam, hanya bagian jembatan saja yang masuk ke sungai," ujar Kapolsek Lalan, IPTU Zulkarnain Afianata.

Anggota DPRD Kabupaten Muba, Iwan Aldes, menyampaikan keprihatinannya atas kejadian ini.

Ia mengungkapkan kesedihannya karena jembatan yang telah diperjuangkan selama lima tahun dan menelan anggaran sebesar Rp 135 miliar kini hancur dalam sekejap.

"Saya sangat sedih. Jembatan ini adalah urat nadi Kecamatan Lalan, satu-satunya akses darat ke Kecamatan Sungai Lilin," tegas Iwan.

Dia berharap Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin harus segera mengambil langkah cepat untuk memperbaiki kondisi ini, dan perusahaan pemilik tongkang harus bertanggung jawab. (*)

braaak! jembatan p6 lalan ambruk dihantam kapal tongkang. biaya bangunnya fantastis                            hi - sebuah kejadian luar biasa mengguncang desa sukajadi p6, kecamatan lalan, kabupaten musi banyuasin (muba), senin (12/8), sekitar pukul 21.30 wib. 
sebuah kapal tongkang pengangkut batubara menghantam jembatan p6 sungai lalan, yang merupakan penghubung vital antara kecamatan lalan dan kecamatan sungai lilin.
jembatan yang berfungsi sebagai urat nadi ekonomi kedua kecamatan ini dibangun dengan anggaran fantastis sekitar rp 135 miliar.
 kini, sebagian besar jembatan sepanjang 500 meter itu telah hancur, menyisakan kekhawatiran besar di kalangan warga setempat.
baca juga:jembatan penghubung ambrol, besi jembatan sering hilang
baca juga:40 tahun menunggu, jembatan penghubung oki-banyuasin diwujudkan era kepemimpinan herman deru 
berdasarkan informasi yang diperoleh, kapal tongkang yang sarat muatan batubara ini sedang melintas di sungai lalan, tepatnya di desa sukajadi p6.
meski kapal tersebut bergerak perlahan, mendadak ia menabrak salah satu tiang penyangga jembatan.
dampak dari tabrakan ini begitu dahsyat hingga menyebabkan jembatan roboh dengan suara yang sangat keras, mengejutkan warga sekitar.
dalam peristiwa nahas tersebut, terdapat masyarakat yang tengah memancing di atas jembatan.
baca juga:dilalui truk, jembatan ketapang jebol
baca juga:jembatan empat petulai dangku segera dibangun
hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi pasti mengenai jumlah korban jiwa, namun evakuasi dan pencarian masih terus dilakukan oleh tim gabungan. 
beberapa korban dilaporkan telah dilarikan ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan pertolongan.
"kejadiannya sangat cepat, ketika kapal itu menabrak jembatan, tiba-tiba saja roboh. suara ambruknya sangat besar," ujar sumartawan, seorang warga yang menyaksikan langsung kejadian tersebut.
kondisi di lokasi kejadian saat ini telah diamankan oleh pihak kepolisian air dan udara (polairud). 
baca juga:angkat ekonomi warga, usulkan jembatan komposit
baca juga:selain beri bantuan, pemprov sumsel juga akan perbaiki jembatan rusak akibat diterjang banjir di oku
kapal tongkang yang menabrak jembatan tersebut juga telah diamankan, meskipun tidak tenggelam.
"kapalnya tidak tenggelam, hanya bagian jembatan saja yang masuk ke sungai," ujar kapolsek lalan, iptu zulkarnain afianata.
anggota dprd kabupaten muba, iwan aldes, menyampaikan keprihatinannya atas kejadian ini.
ia mengungkapkan kesedihannya karena jembatan yang telah diperjuangkan selama lima tahun dan menelan anggaran sebesar rp 135 miliar kini hancur dalam sekejap.
baca juga:jembatan gantung segera dibangun, desa lubuk rukam
baca juga:jembatan putus, aktivitas ekonomi sulit 
"saya sangat sedih. jembatan ini adalah urat nadi kecamatan lalan, satu-satunya akses darat ke kecamatan sungai lilin," tegas iwan.
dia berharap pemerintah kabupaten musi banyuasin harus segera mengambil langkah cepat untuk memperbaiki kondisi ini, dan perusahaan pemilik tongkang harus bertanggung jawab. (*)