Bagikan Ayam Petelur

Reporter: Nisa |

Editor: Dede Sumeks |

Minggu , 14 Jul 2024 - 23:02

KAYUAGUNG, SUMATERAEKSPRES.ID - Program Ketahanan Pangan di desa-desa semakin digencarkan oleh para kades.Tak hanya membagikan bibit padi, pupuk atau bibit tanaman cabai.

Ada juga desa yang membagikan ayam petelur seperti yang dilakukan Kepala Desa Lebuh Rarak.

Kades Lebuh Rarak, Sunardi mengungkapkan, untuk desanya pihaknya membagikan 750 ayam petelur. Untuk setiap kepala keluarga mendapat empat ekor ayam. ‘’Sudah kami bagikan pada tahap 1 lalu," terangnya.

Ayam petelur itu memang usulan dari warga. Bantuan ayam petelur ini ada yang langsung disembelih oleh warga tetapi ada juga yang masih dipelihara. ‘’Kita sengaja memilih ayam petelur karena perkembangan ayam ini sangat cepat,’’ ujarnya.

Apalagi desanya tak begitu luas. Warga lebih memilih untuk dibagikan ayam petelur saja. ‘’Selain itu ada juga pembagian bibit cabai yang sudah dibagikan di tiap kepala keluarga untuk menekan inflasi,’’ katanya.

Rencananya untuk pencairan dana desa tahap II nanti, pihaknya juga akan kembali membagikan ayam petelur.

‘’Saya mengimbau kepada masyarakat agar ayam tersebut bisa dipelihara karena ini untuk mereka. Kalau berhasil dikembangkanbiakkan bisa meningkatkan perekonomian,"imbuhnya.

ang menyembelih ayam petelur tersebut untuk dikonsumsi dalam meningkatkan gizi keluarga mereka masing-masing. ‘’Apalagi ayam petelur memang sesuai dengan keinginan warga,’’ katanya. (uni/)

bagikan ayam petelur                             kayuagung, sumateraekspres.id - program ketahanan pangan di desa-desa semakin digencarkan oleh para kades.tak hanya membagikan bibit padi, pupuk atau bibit tanaman cabai.
ada juga desa yang membagikan ayam petelur seperti yang dilakukan kepala desa lebuh rarak.
baca juga:tips sukses beternak ayam kampung: dari bibit hingga pemasaran
baca juga:hindari konsumsi bagian tubuh ayam ini demi kesehatan anda
kades lebuh rarak, sunardi mengungkapkan, untuk desanya pihaknya membagikan 750 ayam petelur. untuk  setiap kepala keluarga mendapat empat ekor ayam. ‘’sudah kami bagikan pada tahap 1 lalu," terangnya.
ayam petelur itu memang usulan dari warga. bantuan ayam petelur ini ada yang langsung disembelih oleh warga tetapi ada juga yang masih dipelihara.  ‘’kita sengaja memilih ayam petelur karena perkembangan ayam ini sangat cepat,’’ ujarnya. 
apalagi desanya tak begitu luas. warga lebih memilih untuk dibagikan ayam petelur saja.  ‘’selain itu  ada juga pembagian bibit cabai yang sudah dibagikan di tiap kepala keluarga untuk menekan inflasi,’’ katanya.
rencananya untuk pencairan dana desa tahap ii nanti, pihaknya juga akan kembali membagikan ayam petelur. 
baca juga:mengkonsumsi telur ayam setengah matang, dapat menurunkan risiko serangan jantung dan stroke, benarkah?
baca juga:harga telur ayam tak kunjung turun
‘’saya  mengimbau kepada masyarakat agar ayam tersebut bisa dipelihara karena ini untuk mereka. kalau berhasil dikembangkanbiakkan bisa meningkatkan perekonomian,"imbuhnya.
ang menyembelih ayam petelur tersebut untuk dikonsumsi dalam meningkatkan gizi keluarga mereka masing-masing.  ‘’apalagi ayam petelur memang sesuai dengan keinginan warga,’’ katanya. (uni/)

Tag

Share