Mengapa 10 Muharram Sering disebut Lebaran Anak Yatim? Ini Penjelasannya

LEBARAN ANAK YATIM : 10 Muharram disebut Lebaran Anak Yatim, berikut penjelasannya. FOTO: PLN for sumeks--

Dalilnya tercantum dalam hadits Nabi SAW.

"Dari Abu Qatadah RA, Rasulullah SAW ditanya perihal puasa Asyura, lalu Rasulullah SAW bersabda, 'Menghapuskan dosa-dosa setahun yang lalu." (HR Muslim)

2. Berzikir

Umat muslim juga dapat mengisi 10 Muharram dengan berzikir. 

Bacaan ini dipanjatkan sekaligus memohon ampun kepada Allah SWT.

Dari Abdullah bin Abbas RA ia berkata Rasulullah SAW bersabda,

"Barang siapa yang selalu beristighfar (memohon ampun kepada Allah), Allah akan membukakan jalan keluar dari setiap kesulitan, memberikan kelapangan di tengah kesedihan, dan memberikan rezeki yang tak terduga baginya." (HR Abu Dawud)

3. Berbagi Rezeki dan Perbanyak Sedekah

Berbagi rezeki dan perbanyak sedekah juga dapat diamalkan pada 10 Muharram. 

Amalan tersebut dianjurkan untuk dilakukan kepada keluarga dan kerabat terdekat karena pahalanya dilipatgandakan.

Dar Abu Sa'id al-Khudri, Nabi SAW bersabda:

"Barangsiapa memberi kelonggaran (nafkah) pada keluarganya pada hari Asyura niscaya Allah akan memberikan kelonggaran (rezeki) kepadanya sepanjang tahun." (HR Thabrani). (lia)

 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan