https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Drama Musikal Legenda Pulau Cinta: Tan Bun Ang dan Siti Fatimah di Palembang, Penonton Terpukau!

### Judul 1. "Drama Musikal Legenda Pulau Cinta: Tan Bun Ang dan Siti Fatimah di Palembang" 2. "Pagelaran Epik Legenda Tan Bun Ang-Siti Fatimah Memukau Penonton di Palembang" 3. "Teater Musikal Legenda Pulau Cinta di Palembang: Kolaborasi Seni yang Memeso--

Pelibatan kelompok disabilitas yang menarik perhatian penonton ini dipandu oleh seseorang yang menggunakan isyarat.    

BACA JUGA:Anggur Ruby Roman: Buah Langka Jepang yang Dilelang Rp170 Juta, Ini Eksklusivitas dan Keistimewaannya!

BACA JUGA:Manfaat Oyong: Sayuran Antioksidan untuk Kesehatan Optimal: Dari Meningkatkan ASI hingga Mencegah Anemia

Dilanjutkan dengan adegan kedatangan Tan Bun An  dari Tiongkok yang disambut oleh pamannya di Palembang. 

Ketika di Palembang Tan Bun An bertemu pandang dengan seorang gadis Palembang bernama Siti Fatimah(diperankan oleh Shellyna Salsabila).

Pandangan pertama itu membuat perasaan Tan Bun An  (diperankan oleh Erick Pirselly) menjadi tak karuan. Begitu pula dengan Siti Fatimah.

Melihat kelakuan Tan Bun An seringkali dia diolok-olok oleh pengawalnya (diperankan oleh Juanda). Paman Tan Bun An pun ikut heran dengan prilaku keponakannya ini. 

“Hayya, sepertinya oe terkena penyakit cinta. Ini bahaya. Orang bisa bunuh diri gara-gara cinta,” kata Paman Tan Bun An yang diperankan oleh Yussudarson Sonov.

Karena takut akan terjadi apa-apa Singkat cerita, Paman Tan Bun An segera melamar Siti Fatimah. Kehendak berjawab, lamaran diterima oleh Abah Siti Fatimah dengan mahar tujuh guci emas yang akan dikirim dari Tiongkok.     

BACA JUGA:Anggur Ruby Roman: Buah Langka Jepang yang Dilelang Rp170 Juta, Ini Eksklusivitas dan Keistimewaannya!

BACA JUGA:Manfaat Oyong: Sayuran Antioksidan untuk Kesehatan Optimal: Dari Meningkatkan ASI hingga Mencegah Anemia

Ketika menunggu kiriman ditampilkan pula pertunjukan Barongsai dan Wushu. Puncaknya, Tan Bun An sangat kecewa dan emosi melihat asinan sawi  di dalam guci emas. 

Diapun membuang guci-guci emas tersebut. Namun pada guci ke tujuh, dia terpeleset, dan ternyata di bagian bawah guci adalah emas.  

Tanpa pikir Panjang Tan Bun An segera terjun ke sungai musi.

Dia bermaksud ingin mengambil emas yang telah dia buang bersamaan dengan enam guci emas tersebut. Namun, malangnya, dia tidak kembali lagi ke permukaan. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan