Kami Sudah Tak Tahan Lagi, Sopir Truk Ngeluh Kerja di Atas 8 Jam
SETOP JALAN: Sejumlah sopir truk Pelabuhan Boom Baru Palembang berhenti jalan di Jl Noerdin Pandji karena pembatasan jalan masuk kota oleh Pemkot Palembang.-foto: kris/sumeks-
Ketua DPD Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (Aptrindo) Sumsel, Eddy Resdianto, mengatakan salah satu poin pertemuan kemarin bahwa Kadishub memahami kondisi yang terjadi. “Dimana sopir lelah dan antrian truk menumpuk di pelabuhan saat jam masuk dibuka pukul 21.00 WIB. Sopir pun pulang sudah terlalu malam pukul 02.00 WIB,” kata dia.
Untuk itu Kadishub meminta surat permohonan dari asosiasi truk terkait usulan pelonggaran jam masuk serta rute jalan yang dilewati truk. “Surat segara dimasukan agar segera ditindaklanjuti. Untuk pengaturan jam masuk di siang hari pada waktu yang longgar lalinnya. Idealnya pukul 10.00-12.00 dan 14.00-16.00 WIB,” papar dia.
Eddy berharap pemerintah juga memperhatikan nasib para sopir truk dan menerapkan kebijakan yang adil, sehingga perekomian dan ketertiban di jalan raya berjalan beriringan. "Kami mohon kepada pemerintah, khususnya Dishub memperhatikan para sopir truk. Mereka juga mencari nafkah," kata Eddy.