Ternyata, Sebabkan 1 Orang Tewas, 4 Luka Bakar, 1 Masih Hilang, Terbakarnya Sumur Minyak Ilegal di Sri Gunung
EVAKUASI: Pihak kepolisian bersama BPBD, dan TNI, mengevakuasi korban tewas dari terbakarnya sumur minyak ilegal di Parung, Desa Sri Gunung, Kecamatan Sungai Lilin, Muba. FOTO: IST--
Dia menegaskan, sebenarnya wilayah tersebut status quo. Namun masyarakat masih saja, mengambil tumpahan minyak mentah di aliran sungai tersebut. “Jadi ketika terbakar, (apinya) menjalar,” ulas lulusan Sesko TNI Tahun 2022 itu.
Sebelumnya, Sekretaris Daerah Muba, Drs Apriyadi Mahmud MSi mengatakan, Pemkab Muba terus berupaya untuk menangani masalah sumur minyak ilegal yang meluing dan tumpah ke Sungai Parung.
Seluruh pihak terkait, termasuk Pertamina, kepolisian, TNI, dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH), telah diturunkan untuk menangani tumpahan minyak yang mencemari sungai sepanjang 10 kilometer.
"Kita khawatir tumpahan minyak ini bisa menyebabkan sungai menjadi lautan api," tegasnya.
Pj Bupati Musi Banyuasin, Sandi Fahlepi, mengaku telah menerima laporan dari Kapolres mengenai kejadian ini. "Kita sudah memerintahkan Kepala Dinas DLH untuk turun ke lapangan mengecek kebenaran informasi ini.
BACA JUGA:Rebutan Minyak Mentah di Sungai Parung: Warga Raup Jutaan Rupiah Tiap Hari, Abaikan Gas Beracun!
BACA JUGA:Warga ‘Panen’ Minyak Yang Cemari Sungai Dawas
Hasilnya akan kita rapatkan dengan semua unsur terkait untuk membentuk tim dan segera turun ke lapangan guna mengatasi pencemaran sungai yang dimaksud," ujarnya.
Kapolres Musi Banyuasin, AKBP Imam Safei SIK mengatakan, masalah ini sedang dalam proses penyelidikan. "Kami sudah melakukan rapat forkopimda dengan melibatkan SKK Migas dan KKKS untuk melakukan upaya-upaya penanganan segera," jelasnya. (yud/air)