Ingin Menanam Labu Kabocha, Ikuti Langkah-Langkahnya
--
Biji labu kabocha ditanam dengan bantuan tugal (kayu yang di runcingkan). Buatlah lubang dengan cara menghujamkan tugal ke tanah dengan jarak sekitar 40 cm x 40 cm antar lubang tanam. Sebelum menanam, tambahkan 300 kg dolomit ke lahan.
Jika Anda menggunakan plastik mulsa, buatlah lubang pada plastik dengan besi bulat yang dipanaskan. Isilah 2 biji labu kabocha pada setiap lubang tanam yang telah dibuat, lalu tutup dengan tanah secara perlahan.
4. Perawatan
Untuk merawat tanaman labu kabocha, lakukan penyulaman jika biji yang ditanam tidak tumbuh. Bersihkan rumput liar yang tumbuh di sekitar tanaman.
Lakukan pemupukan dengan menyemprotkan campuran 3 tutup Poc nasa dan 1 tutup Hormonik dalam 12-15 liter air setelah tanaman berdaun 3-4. Semprotkan campuran ini secara berkala.
Pupuk dengan dosis yang sama sebanyak 2 minggu sekali hingga usia tanaman kabocha mencapai 1,5 bulan. Setelah mencapai usia tersebut, gantilah pupuk dengan Powernutrision dengan dosis yang sama, yaitu 3 kg per hektar.
BACA JUGA: Ini yang Dilakukan jika Tanaman Kacang Panjang Terserang Bercak Daun
BACA JUGA:Masih Bingung Atasi Hama Burung Pipit pada Tanaman Padi, 5 Langkah Ini Bisa Dilakukan
5. Pemanenan
Tanaman kabocha biasanya siap untuk dipanen dalam waktu 3 bulan setelah penanaman. Untuk memanennya, potonglah tangkai buah dengan pisau atau gunting.
Buah kabocha memiliki daya tahan yang baik dan tidak mudah busuk. Dengan perawatan yang baik, buah ini dapat bertahan hingga 1 tahun setelah dipanen, terutama jika tangkai buahnya dibiarkan melekat pada labunya saat pemanenan.
Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat melakukan budidaya labu kabocha yang lezat dan sehat di halaman atau lahan Anda sendiri.