PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Hari pertama bertugas di Sumsel, Penjabat (Pj) Gubernur Elen Setiadi SH MSE langsung tancap gas.

Setelah disambut para pejabat dan forkopimda di VIP Bandara SMB II, Senin (25/6) pagi, pukul 07.30 WIB, dia langsung menuju Kantor Pemprov Sumsel.

BACA JUGA:BPBD Sumsel Minta 8 Helikopter, Antisipasi Karhutla, 12 Daerah Kategori Rawan

BACA JUGA:Sumsel Siaga Darurat Karhutla 5,5 Bulan. Usai Banyuasin, OKI, dan Muba, 9 Daerah Menyusul Naikkan Status

Kedatangan Elen yang menenteng sendiri tas kerjanya disambut para ASN Setda Pemprov Sumsel. Setelahnya, dia langsung berkunjung ke sejumlah ruangan. Berdialog dengan para pegawai yang ditemui. 

Siangnya, Pj Gubernur Sumsel melakukan kunjungan silaturahmi ke Kodam II Sriwijaya. Disambut Pangdam Mayjen TNI M Naudi Nurdika SIP MSi MTr (Han).

Dalam obrolan penuh keakraban itu, dibahas sejumlah fenomena yang kerap terjadi di Sumsel. Salah satunya antisipasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang kerap terjadi pada sejumlah daerah rawan.

Untuk itu, Elen menegaskan Pemprov akan mempercepat melakukan pencegahan (preventif) sebelum  masuk musim kemarau.

"Kita tadi sudah diskusi bersama, tahun ini akan melakukan lebih cepat penanganan karhutla. Untuk  itu, Satgas Karhutla akan percepat dibentuk. Tugas ini harus dilakukan bersama semua pihak," tegasnya.

Dia bersama Pangdam akan segera  turun ke lapangan meninjau dari dekat sejumlah titik lokasi yang kerap dilanda karhutla. Tujuannya tidak lain untuk memudahkan dalam upaya antisipasi termasuk penanganan jika karhutla terjadi.

Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI M Naudi Nurdika mengatakan, upaya penanganan karhutla di Sumsel tahun lalu (2023) cukup efektif karena mendapat dukungan dari semua stakeholder  terkait.

"Tahun kemarin itu penanganan karhutla di Sumsel cukup berat, tapi alhamdulillah itu bisa diatasi dan sempat juga mendapatkan penghargaan," kata Pangdam.

Dia menegaskan, para prajurit Kodam II Sriwijaya siap membantu mensukseskan semua program pembangunan yang dijalankan  pemda di Sumsel.

"Kami siap bersinergi, membantu apa yang dibutuhkan pemda. Karena sudah menjadi tugas kami untuk mensukseskan pembangunan," tandasnya.