Fase Mina Selesai, Jemaah Bersiap Tawaf Ifadhah di Masjidil Haram

MABRUR: Tiga tanda haji Mabrur Menurut Rasulullah SAW. FOTO: kabar senator--

Makkah,SUMATERAEKSPRES.ID- 13 Zulhijah 1445 Hijriah (19 Juni 2024) - Jemaah haji yang berada dalam Nafar Tsani telah sukses menunaikan lontar jumrah Ula, Wustha, dan Aqabah di Mina, hari ini. Pelaksanaan ritual tersebut berlangsung sesuai jadwal yang telah ditetapkan oleh Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), dimulai dari pukul 05.00 hingga 17.00 waktu Arab Saudi.

Sebelumnya, pada 12 Zulhijjah, jemaah yang termasuk dalam Nafar Awal telah kembali ke hotel masing-masing di Makkah setelah menyelesaikan lontar jumrah dan fase mabit di Mina sebelum matahari terbenam.

Widi Dwinanda, dari Media Center Kementerian Agama, menjelaskan bahwa setelah menyelesaikan fase mabit dan lontar jumrah, jemaah sekarang bersiap untuk melaksanakan tawaf Ifadhah dan Sa'i sebagai bagian dari rukun haji.

"PPIH menyarankan agar jemaah memulihkan kondisi fisik mereka terlebih dahulu sebelum melanjutkan dengan tawaf Ifadhah dan ibadah lainnya," ujarnya dalam keterangan resmi di Jakarta.

Masjidil Haram saat ini dipadati oleh jemaah dari seluruh dunia yang akan melakukan tawaf Ifadhah, oleh karena itu jemaah diminta untuk mempertimbangkan kepadatan tersebut.

BACA JUGA:Jumlah Klinik Haji di Sumsel Akan Ditambah untuk Kemudahan Jemaah, Ini Kata Ketua Perdokhi Sumsel!

BACA JUGA:Jemaah Kembali ke Mekah, Evaluasi Pelaksanaan Haji 2024, DPR Bentuk Pansus

"Tidak perlu terburu-buru untuk melakukan tawaf Ifadhah. Dengan kondisi fisik yang prima, jemaah dapat melaksanakan ibadah dengan lancar dan aman," tambahnya.

Tawaf Ifadhah sendiri akan dilaksanakan setelah bus shalawat mengantar jemaah dari hotel ke Masjidil Haram, dengan jadwal operasional bus yang kembali dimulai pada 14 Zulhijah atau 20 Juni 2024 pukul 00.30 Waktu Arab Saudi.

"Saat bus shalawat tidak tersedia, jemaah dapat melaksanakan salat lima waktu di masjid sekitar hotel sambil menyiapkan diri untuk tawaf Ifadhah dan tawaf Wada," lanjutnya.

Sementara menunggu dijemput bus, jemaah Nafar Tsani dapat memanfaatkan waktu di Mina untuk bersyukur atas segala rahmat yang telah diterima, sebelum mereka kembali ke hotel di Makkah.

Data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (SISKOHAT) mencatat bahwa hingga pukul 13.17 WIB, jumlah jemaah haji Indonesia yang meninggal dunia telah mencapai 165 orang.


Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan