https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Cara Mengemas dan Mendistribusikan Daging Kurban Secara Higienis Saat Idul Adha, Patut Dicoba Nih!

Pastikan daging kurban Anda tetap segar dan aman dengan mengikuti tips pengemasan dan distribusi dari para ahli. Foto: jawapos--

Hindari penggunaan kantong plastik daur ulang, terutama yang berwarna hitam, karena berpotensi mengandung bahan kimia beracun yang berbahaya bagi kesehatan manusia.

BACA JUGA:6 Rekomendasi Kacang Lebaran: Nikmati Silaturahmi dengan Cemilan Sehat dan Bisa Menurunkan Berat Badan Loh!

BACA JUGA:Antusiasme Tinggi Peserta Didik pada SNBT 2024: Pendidikan Tinggi Semakin Inklusif!

3. Bahaya Kantong Plastik Hitam

Kantong plastik hitam tidak disarankan untuk mengemas daging kurban.

Jenis plastik ini sering kali berasal dari proses daur ulang yang melibatkan banyak zat kimia berbahaya.

Proses daur ulang tersebut dapat menyebabkan kantong plastik hitam melepaskan bahan kimia beracun yang dapat merusak kesehatan jika bersentuhan dengan makanan.

Bahkan, kantong plastik bening yang terbuat dari Low Density Polyethylene (LDPE) saja tidak dianjurkan untuk digunakan dengan makanan panas, karena dapat melepaskan zat kimia dari proses daur ulang tersier dan kuarter.

4. Distribusikan Daging Kurban Segera

Daging merupakan bahan makanan yang mudah rusak (perishable food).

Ini disebabkan oleh kandungan protein tinggi dan pH serta aktivitas air yang membuat daging sangat cocok untuk pertumbuhan mikroorganisme pembusuk.

BACA JUGA:6 Rekomendasi Kacang Lebaran: Nikmati Silaturahmi dengan Cemilan Sehat dan Bisa Menurunkan Berat Badan Loh!

BACA JUGA:Antusiasme Tinggi Peserta Didik pada SNBT 2024: Pendidikan Tinggi Semakin Inklusif!

Oleh karena itu, penting untuk mendistribusikan daging kurban segera setelah penyembelihan.

Idealnya, pendistribusian daging dan jeroan dilakukan paling lama 4 jam setelah penyembelihan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan