Penting! Inilah Hal-Hal yang Diperbolehkan dan Dilarang Selama Ihram untuk Jemaah Haji

Reporter: Nanda |

Editor: Alfery |

Selasa , 11 Jun 2024 - 09:54

Ilustrasi ibadah Haji. -Foto: Dok. Kemenag Sumsel-

Ini termasuk dalam larangan yang harus dihindari.

5. Mengenakan Wangi-Wangian:

Jemaah haji dilarang mengenakan parfum atau wangi-wangian pada badan, pakaian, atau alas kaki selama ihram.

Sebaiknya mengenakan wangi-wangian sebelum niat ihram.

6. Membunuh Binatang Buruan:

Selama berihram, jemaah haji tidak boleh membunuh binatang buruan.

Ini termasuk dalam aturan yang harus ditaati.

7. Melangsungkan Akad Nikah:

Jemaah haji diharamkan melangsungkan akad nikah selama ihram. Akad nikah yang berlangsung ketika dalam keadaan ihram tidak sah.

Selain larangan, ada juga beberapa hal yang masih diperbolehkan bagi jemaah haji, saat berada dalam keadaan ihram, diantaranya Jemaah haji boleh membunuh binatang buas yang membahayakan, seperti kalajengking, tikus, ular, anjing buas, gagak, nyamuk, dan lalat.

Kemudian, jemaah Haji juga diperbolehkan untuk mandi selama berihram. Bahkan Ulama Syafi’iyah memperbolehkan mandi menggunakan sabun.

Lalu, jemaah Haji dibolehkan menyikat gigi selama ihram, berbekam juga diperbolehkan dan memakai minyak angin sebagai obat.

Selanjutnya, Jemaah Haji dibolehkan memakai kacamata, jam tangan, cincin, dan ikat pinggang, dibolehkan Bernaung di bawah payung, pohon, atau tenda, Jemaah haji boleh berlindung di bawah payung, mobil, tenda, atau pohon.

penting! inilah hal-hal yang diperbolehkan dan dilarang selama ihram untuk jemaah haji                            sumateraekspres.id - penting untuk diketahui oleh semua jemaah haji, selama dalam keadaan ihram, jemaah haji wajib menahan dirinya supaya tidak ada satu pun larangan ihram yang dilanggar. 
selama berhaji, terdapat beberapa larangan yang harus diperhatikan oleh jemaah haji.
berikut adalah beberapa hal yanh dilarang dan diperbolehkan selama dalam keadaan ihram, yang dirangkum dari berbagai sumber.
1. mengenakan pakaian berjahit:
jemaah haji yang sedang dalam keadaan ihram dilarang mengenakan pakaian yang berjahit.
larangan ini berlaku untuk laki-laki dan perempuan.
baca juga:layanan bus salawat dihentikan sementara jelang puncak haji
2. menutup kepala bagi laki-laki:
laki-laki yang berihram tidak boleh menutup kepala dengan apapun, seperti topi atau peci.ini merupakan bagian dari kewajiban selama berhaji.
3. menutup wajah bagi perempuan:
perempuan yang berihram juga dilarang menutup wajah dengan cadar. hal ini harus diperhatikan selama menjalankan ibadah haji.
baca juga:55.000 jemaah haji indonesia mabit di muzdalifah skema murur, siapa saja mereka? 
4. mengurai rambut, mencukur rambut, dan memotong kuku:
jemaah haji tidak boleh mengurai rambut, mencukur rambut, atau memotong kuku selama dalam keadaan ihram.
ini termasuk dalam larangan yang harus dihindari.
5. mengenakan wangi-wangian:
jemaah haji dilarang mengenakan parfum atau wangi-wangian pada badan, pakaian, atau alas kaki selama ihram.
sebaiknya mengenakan wangi-wangian sebelum niat ihram.
baca juga:suhu ekstrem, temperatur suhu 42-45 drajat. jamaah haji banyak itikaf di masjidil haram 
6. membunuh binatang buruan:
selama berihram, jemaah haji tidak boleh membunuh binatang buruan.
ini termasuk dalam aturan yang harus ditaati.
7. melangsungkan akad nikah:
jemaah haji diharamkan melangsungkan akad nikah selama ihram. akad nikah yang berlangsung ketika dalam keadaan ihram tidak sah.
selain larangan, ada juga beberapa hal yang masih diperbolehkan bagi jemaah haji, saat berada dalam keadaan ihram, diantaranya jemaah haji boleh membunuh binatang buas yang membahayakan, seperti kalajengking, tikus, ular, anjing buas, gagak, nyamuk, dan lalat.
baca juga:panduan pelaksanaan dam haji 2024, berikut kriteria dan standar rph
kemudian, jemaah haji juga diperbolehkan untuk mandi selama berihram. bahkan ulama syafi’iyah memperbolehkan mandi menggunakan sabun.
lalu, jemaah haji dibolehkan menyikat gigi selama ihram, berbekam juga diperbolehkan dan memakai minyak angin sebagai obat.
selanjutnya, jemaah haji dibolehkan memakai kacamata, jam tangan, cincin, dan ikat pinggang, dibolehkan bernaung di bawah payung, pohon, atau tenda, jemaah haji boleh berlindung di bawah payung, mobil, tenda, atau pohon.
dan jika perlu, jemaah haji dibolehkan mencuci dan mengganti kain ihram. dibolehkan menggaruk kepala atau badan serta menyembelih binatang ternak dan buruan laut. wallahu a'lam bish-shawab.