Peringatan Hari Lingkungan Hidup di Lahat: Inovasi Eco Enzyme untuk Keadilan Lingkungan
Penyemprotan Eco Enzyme ke udara. Foto:Agustriawan/Sumateraekspres.id--
Lahat, Sumateraekspres.id - Penjabat (Pj) Bupati Lahat, Muhammad Farid.S.STP.M.Si, mengapresiasi salah satu inovasi di bidang lingkungan, dari salah satu sekolah swasta di Kabupaten Lahat, Santo Yosep Lahat.
Salah satu inisiatif utama yang diperkenalkan adalah pembuatan dan penggunaan Eco Enzyme. Eco Enzyme adalah cairan hasil fermentasi limbah organik, yang memiliki manfaat luas untuk lingkungan.
Terbuat dari kulit buah dan sayuran yang difermentasi dengan tambahan molase atau tetes gula merah/gula tebu, serta air dalam perbandingan tertentu, Eco Enzyme menjadi solusi ramah lingkungan untuk mengolah limbah organik.
Kemudian berbagai macam manfaatnya. Diantaranya untuk pemurnian udara. Yakni dengan penyemprotan ke udara kemudian nanti ada penuangan ke air itu untuk pemurnian air. Harapannya nanti ada mikroba - mikroba baik yang nanti akan memperbaiki kualitas air, dan juga kebutuhan untuk rumah tangga bisa untuk ngepel cuci piring yang ramah lingkungan.
BACA JUGA:Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat Terbentuk Menjelang Pilkada Damai 2024 di Lahat
Disampaikan, Pj.Bupati Lahat Muhammad Farid.S.STP.M.Si. Pihaknya menyampaikan apresiasi kepada yayasanTarakanita Lahat yang mengajak menggaungkan peduli lingkungan dari pada peserta didik dan juga inovasi adanya Eco Enzyme dalam memelihara lingkungan, pemeliharaan udara dan pemeliharaan air.
"Pada peringatan hari lingkungan hidup sedunia ini. Ada penggiat yang menciptakan produk yang luar biasa pemanfaatan limbah dalam menjaga lingkungan udara, air untuk kabupaten Lahat.
Dengan peringatan hari lingkungan hidup sedunia ayo bersama kita gaungkan cinta lingkungan. Memanfaatkan inovasi dalam rangka menjaga iklim dan juga lingkungan yang sehat di Kabupaten Lahat ,” ujar PJ Bupati Lahat.
BACA JUGA:Evakuasi Penumpang LRT, Layanan Publik Terimbas Gangguan SUTT Lubuklinggau-Lahat
BACA JUGA:Pesilat Lahat Raih Prestasi Tingkat Nasional
Sementara itu, Paulus Wargito S.Pd, dari Yayasan Tarakanita Lahat menyampaikan. Bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi warga sekolah dalam menjaga dan melestarikan lingkungan.
"Salah satu kegiatan utama yang dilaksanakan adalah pembuatan dan penggunaan Eco Enzyme. Ini merupakan upaya nyata untuk pengolahan limbah organik dan memperbaiki kualitas udara dan air," ungkapnya.
Eco Enzyme memiliki berbagai manfaat, termasuk pemurnian udara dan air. Diharapkan bahwa dengan penyemprotan udara dan penggunaan Eco Enzyme untuk pemurnian air, mikroba baik akan membantu memperbaiki kualitas air dan memberikan manfaat bagi rumah tangga, seperti sebagai bahan pembersih yang ramah lingkungan.(Triawan)