Peace Walk Tandai Penutupan Rangkaian Perayaan Waisak 2024
Ribuan umat Buddha yang ada di Kota Palembang menutup rangkaian perayaan Waisak dengan Peace Walk, di Bukit Siguntang hari Minggu (2/6). -Foto: Kris/Sumateraekspres.id-
Pembina Yayasan Buddhakirti, Darwis Hidayat mengungkapkan, Hari Raya Waisak atau sering disebut dengan istilah Tri Suci Waisak.
Dimana Waisak sendiri merupakan salahsatu dari hari besar keagamaan umat Buddha yang diperingati setiap tahun oleh seluruh umat Buddha seluruh dunia termasuk di Kota Palembang. Dimana di tanggal dan waktu yang sama tiga peristiwa penting terjadi.
” Tri Suci Waisak adalah hari suci umat Buddha untuk merayakan tiga peristiwa penting. Ketiga peristiwa yang dimaksud adalah Lahirnya Pangeran Siddharta Gautama (calon Buddha) di Taman Lumbini pada tahun 623 SM, berikutnya Pangeran Sidharta mencapai pencerahan sempurna dan menjadi Buddha di Buddha Gaya atau Bodh Gaya di usia 35 tahun tahun 588 SM. Yang terakhir, Buddha Gautama ini parinibbanaatau wafat di Kusinara di saat berusia 80 tahun tepatnya tahun 543 SM. Semuanya terjadi di tanggal, jam dan detik yang sama. Karena itul pula disebut Trisuci Waisak," pungkas Darwis.