Takkan Ada Pengumuman di MotoGP Mugello, Ducati Masih Galau Pilih Tandem Pecco 2025, Martin atau Marquez

PALEMBANG,SUMATERAEKSPRES.ID - Hasil MotoGP Le Mans dan Barcelona, semakin membuat sulit bagi Ducati Corse menentukan tandem Francesco Bagnaia di Ducati Lenovo Team untuk MotoGP 2025. Meski tinggal menyisakan 2 kandidat, yang bakal menggeser Enea Bastianini di tim pabrikan.

Masih galau menetapkan rider kedua Ducati Lenovo Team, maka pabrikan Borgo Panigale belum akan mengumumkan keputusan mereka di MotoGP Mugello, Italia, 31 Mei-2 Juni 2024. Padahal tadinya, Ducati menargetkan Mugello sebagai tempat memilih salah satu kandidat itu.

Kedua kandidat kuat itu, tinggal Jorge Martin (Pramac Racing), dan Marc Marquez (Gresini Ducati). Martin sangat kuat dan mendominasi di MotoGP Prancis, 11-12 Mei 2024 lalu. Martin tampil sebagai juara pada sprint race, juga juara 1 pada balapan utama. 

Sementara Marc Marqurez tampil menggila. Pada sprint race, Baby Alien julukan Marquez, start dari posisi 13 mampu melesat ke depan finish  posisi 2. Marquez juga tampil impresif pada balapan utama. Hasilnya sama seperti sprint race, start posisi 13 mampu podium 2.

BACA JUGA:Pemkot Palembang Terima Opini WTP ke 13 Kali

BACA JUGA:Digelar Pelatihan Penyembelihan Qurban, Jelang Idul Adha

Sedangkan pada MotoGP Catalunya, Spanyol, 25-26 Mei 2024, Marquez juga menggila seperti di Prancis. Pada sprint race start dari posisi 14, mampu finish posisi 2. Sementara pada balapan utama, dia podium 3 dari start posisi 14.

Martin juga kuat di MotoGP Spanyol, bahkan sempat memimpin pada balapan utama. Meski akhirnya harus puas podium 2, setelah sempat diasapi lagi oleh Pecco yang podium 1. Namun pada sprint race, Martin meraih juara 1. Marquez terjatuh pada sprint race.

“Keputusan kami masih sama sulitnya untuk diambil, seperti pada awal musim. Kami sudah mulai membangun beberapa pondasi penting, dan kami ada di jalan yang tepat. Namun, takkan ada pengumuman di Mugello,” tegas Direktur Olahraga Ducati Corse, Mauro Grassilli.

Keputusan tentang pembalap Ducati Lenovo Team akan diambil antara GP Italia pada 2 Juni, dan GP Belanda pada 30 Juni. "Keputusannya akan diambil setelah akhir pekan ini, tapi sebelum Assen (GP Belanda),” ujarnya memberikan bocoran.

Di atas kertas, Martin lebih berpeluang besar menjadi tandem Francesco ‘Pecco’ Bagnaia. Sebab, rider dengan nomor 89 itu sedang memuncaki klasemen dengan 155 poin. Marc Marquez di peringkat 3 dengan 114 poin. Sementara Enea Bastianini di peringkat 4 dengan 94 poin. 

Pecco sendiri sementara peringkat 2, dengan 116 poin. Namun masa depan Pecco di kursi pabrikan Ducati sudah terjamin, dengan kontrak 2 musim ke depan. ”Kami akan mengejutkan Anda dengan efek-efek spesial,” gurau Grassilli, dikutip dari motogp.com.

Terpisah, CEO Ducati Motor Holding, Claudio Domenicali, sangat yakin skuadnya bisa memilih rider yang tepat sebagai tandem Pecco. “Mereka semua para rider dengan level yang top. Namun kami percaya diri bisa menemukan keseimbangan yang tepat,” ucapnya.

Domenicali tak menampik, dampak yang diberikan pembalap mereka terhadap penjualan motor tidak benar-benar dikesampingkan. Namun di mengingatkan, tujuan utama Ducati di MotoGP adalah kemengan dari balapan.