City Berharap Ketangguhan Kiper Pelapis Stafan Ortega
--
MANCHESTER City, SUMATERAEKSPRES.ID Merasa was-was jelang laga terakhir Liga Premier Inggris. The Citizen sebutan Manchester City tidak bisa diperkuat kiper utama, Ederson yang mengalami cedera kantong mata saat menghadapi Tottenham Hotspur.
Kiper timnas Brasil ini harus absen dua laga bersama City menghadapi West Ham United di laga terakhir Liga Premier Inggris
BACA JUGA:Kiper Legendaris Kurnia Meiga yang Berjualan Keripik Emping Setelah Gantung Sepatu
BACA JUGA:Waduh Gawat, Timnas Inggris Krisis Kiper
Begitu juga saat final Piala FA, City tidak bisa menggunakan servisnya saat menghadapi tim rival sekota, Manchester United pada tanggal 25 Mei 2024 nanti di Stadion Wembley, London. Manchester City sudah mengkomfirmasi bahwa Ederson tidak bisa tampil pada dua laga sisa.
“Kiper Brasil mengalami cedera kantong mata saat kami menang melawan Tottenham Hotspur. Dia telah menjalani pemeriksaan dan hasil scan menunjukkan ada retak di kantong mata kanan,” tulis situs resmi Manchester City sebagaimana dilansir oleh The Mirrror.
Pihak klub menyadari betapa sedihnya Ederson yang tidak bisa bermain di laga puncak Liga Premier Inggris dan final Piala FA melawan Manchester United.
“Cedera yang dialami Ederson membuat dirinya tiidak bisa tampil pada akhir kompetisi 2023-2024. Semua orang yang ada di klub mendoakannya agar cepat pulih,” lanjutnya.
Ederson mengalami cedera pada menit ke-69. Kantong mata mantan kiper Benfica berusia 30 tahun itu berbenturan dengan muka bek Tottenham Hotspur, Cristian Romero. Setelah mendapatkan perawatan dari tim medis, Ederson bangkit dan ingin tetap bermain.
Namun pelatih Pep Guardiola tidak mau mengambil resiko lebih buruk lagi terhadap cedera yang dialami anak asuhnya itu. Pelatih asal Spanyol itu langsung menggantikan Ederson dengan kiper pelapis Stefan Ortega. Penampilan Ortega cukup brilian, kiper asal Jerman ini setidaknya melakukan tiga penyelamatan gemilang.
Salah satunya menghalau tendangan kapten Spurs, Son Heung-min. Pemain asal Korea Selatan itu tinggal berhadapan dengan Ortega di depan gawang. Dengan repleks yang cepat, Ortega mampu menepis tendangan keras Son Heung-min.
“Dia menyematkan kami jika tidak Arsenal sudah bisa menjadi unggulan juara Liga Premier Inggris. Penyelamatan atas tendangan Son Heung-min mampu merubah segalanya. Dia adalah salah satu kiper terbaik yang pernah saya lihat,” puji Pep Guardiola.
Mantan pelatih Bayern Munchen dan Barcelona ini tetap berharap penampilan Stefan Ortega tetap dipertahankan jelang menghadapi West Ham United di laga terakhir Liga Premier Inggris.
“Mental dan rasa percaya diri Stefan Ortega sudah sangat tinggi dan itu menjadi modal baginya untuk tampil lebih baik lagi,” harap Guardiola.