https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Sudah Pamit, Isyarat Tak Kembali, Sakit Jantung, Jemaah Kloter 2 Asal Lubuklinggau Meninggal di Medinah

DIMAKAMKAN: Prosesi pemakaman almarhum Yusman, jemaah haji kloter 2-foto: ist-

BACA JUGA:Bikin Mewek! Inilah Chat WhatsApp Mahasiswa STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Curhat ke Pacar Sebelum Tewas

Saat masuk Asrama Haji Palembang, malam sebelum keberangkatan almarhum kembali merasakan dadanya sakit. Tapi ketika berangkat dan sepanjang penerbangan, kondisinya membaik. Namun begitu tiba, gejala sakit jantungnya kembali muncul.

Karena ngedrop, akhirnya dibawa ke rumah sakit. “Informasinya waktu masuk rumah sakit di Medinah, juga rencana akan dipasang ring, tapi tidak terlaksana karena ngedrop,” jelas Yudha.  Almarhum meninggalkan tiga anak dan tiga cucu. Tak banyak pesan yang ditinggalkan almarhum kepada anak cucunya. “Bapak paling mengingatkan jangan tinggal salat,” bebernya. 

Terpisah, seeorang jemaah haji asal Kota Prabumulih batal berangkat karena meninggal dunia.  Atas nama Zamri Anuar Jasuk (72) yang berpulang 25 April 2024 lalu. " Pihak keluarga juga sudah membuat surat permohonan tunda," ujar Kepala Kantor Kemenag Prabumulih, Hermadi SAg melalui Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh (PHU), M Dhafir Sag, kemarin.

Almarhum beralamat di Jalan Hulubalang II, Kota Prabumulih. "Namun, istrinya tetap berangkat," sebutnya. Apakah akan dilakukan badal haji? Dhafir menyebutkan, yang bersangkutan belum menjadi tanggungan pemerintah lantaran meninggal saat belum berangkat dan belum masuk asrama haji.

 "Jadi belum ada kewajiban pemerintah untuk membadalhajikan almarhum," terangnya.

Hanya saja, porsi haji almarhum bisa dilimpahkan ke keluarganya yang lain. "Namun sampai saat ini belum ada permintaan dari keluarga dan mengingat jadwal keberangkatan sudah dekat, jadi ditunda. Sebab pembuatan visa juga dibatasi," bebernya. 

BACA JUGA:Meninggal Kunker di Palembang: Gus Aam Sempat Makan di RM Sarinande, Wafat di RS YK Madira

BACA JUGA:Fiersa Besari Bawa Kabar Duka, Lilis Yuliandini Sang Ibunda Meninggal Dunia

Sementara itu, sebanyak 450 jemaah haji kloter 4 Embarkasi Palembang asal Provinsi Kepulauan Bangka Belitung kemarin diterbangkan dari Bandara SMB II Palembang menuju Medinah. Kloter 4 merupakan jemaah asal Kabupaten Bangka dan Bangka Tengah.

Kabid PHU Kanwil Kemenag Sumsel, H Armet Dachil mengatakan, jemaah dari Bangka Belitung memang hanya transit di Bandara SMB II Palembang. “Tadi malam (Selasa malam) mereka menginap di Asrama Haji Pangkal Pinang. Pagi tadi (kemarin) berangkat menggunakan maskapai Garuda Airlines dari Pangkal Pinang dengan tiga kali penerbangan. 

Tiba di Bandara SMB II, lanjut ke Medinah naik maskapai Saudi Arabian Airlines. “Jadi, tidak lagi singgah ataupun menginap di Asrama Haji Sumsel,” jelas Armet. Tahun ini, jemaah Babel yang berangkat melalui Embarkasi Palembang berjumlah 1.116 orang.

Mereka diberangkatkan di kloter 4 dan 5 serta sebagian di kloter 6. Kloter 5 asal Bangka, Bangka Tengah, Bangka Selatan, dan Bangka Barat akan diberangkatkan dari Palembang menuju Medinah pada Jumat (17/5), pukul 19.20 WIB. Sedangkan kloter 6 asal Pangkal Pinang, Bangka Barat, Belitung, dan Belitung Timur akan diberangkatkan bersama jemaah Pagaralam pada Sabtu (18/5), pukul 19.50 WIB. (zul/chy/*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan