Lima Dampak Negatif Kecanduan Nonton Video Bagi Anak, Hindari Ya Moms
SUMATERAEKSPRES.ID - Keluhan orang tua. Khususnya mama-mama muda adalah anaknya yang sudah kecandung nonton video di handphone. Hal itu memang seharusnya dihindari. Sebab, berdasarkan keterangan dr Rismarini SpA (K), dokter spesialis anak, konsultan tumbuh kembang anak. Ada beberapa dampak dari kebanyakan nonton video, khususnya bagi anak usia 2-3 tahun. 1. Lambat ngomong (berbicara). Kalau pun ngomong itu sesuai dengan yang ditonton. "Kalau yang sering nonton bahasa inggris ya cendrung ke bahasa inggris, kalau bahasa rusia ya cendrung ke bahasa rusia. Kita tidak paham," katanya kepada Koran Sumatera Ekspres beberapa waktu lalu.
BACA JUGA : Tak Kapok Daftar, Incar Rp4,2 Juta2. Anak asyik sendiri. Konsentrasi hanya pada objek tontonan itu saja, jika dipanggil tak cepat tanggap. ‘’Jadi seolah-olah tuli, acuh tak acuh, cuek, tidak mau bermain dengan orang lain. Akhirnya jadi gangguan interaksi sosial. Tak ada komunikasi dengan teman sebaya,’’ jelasnya. 3. Aktifitas fisik tidak aktif. ‘’Disuruh lari tidak bisa, disuruh loncat tidak bisa, disuruh angkat kaki sebelah tidak bisa. Lalu diperparah lagi anak akan obesitas. Makan sambil nonton. Tambah sulit bergerak," tegasnya.