PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID – Kewajiban menjaga kondisi mobil tidak selesai ketika AutoFamily sampai ke rumah setelah perjalanan jauh usai liburan. Justru ini momen krusial memastikan mobil tidak ada kendala setelah berjalan ratusan bahkan ribuan kilometer dengan kondisi berkendara berat dan tidak terduga.

“Jangan lupa pastikan tidak ada masalah pada mobil mengingat tugas berat di jalan. Selain jarak tempuh yang panjang, durasi berkendara yang jauh lebih lama akibat macet membuat mesin bekerja ekstra berat. Ditambah, muatan mobil penuh, hujan deras, dan risiko masalah seperti menabrak lubang dengan kecepatan tinggi dapat menurunkan kondisi kendaraan,” jelas Nur Imansyah Tara, Marketing Division Head Auto2000.

Penyebab Kondisi Mobil Turun

Ketika jalanan macet, mesin harus bekerja ekstra keras karena mobil berhenti sampai berjam-jam. Padahal rute perjalanan jauh mungkin ratusan hingga ribuan kilometer.

Dalam kondisi normal saja sudah menguras tenaga mobil, apalagi sampai terkena macet parah. Ditambah, hampir pasti mobil diisi penuh penumpang dan barang, serta risiko mobil kehujanan yang membuatnya semakin bekerja keras.

Tak kalah penting risiko kerusakan akibat kondisi jalan yang tidak terduga. Seperti menabrak lubang jalan dengan kecepatan tinggi yang berpotensi merusak komponen kaki-kaki mobil. Atau terjadi masalah pada cairan mobil, seperti oli mesin dan radiator coolant berkurang yang dapat memicu masalah lebih besar kalau diabaikan.

BACA JUGA:Bodi Mobil Penyok Pasca Mudik, Auto2000 Bikin Normal Dalam Waktu 8 Jam

BACA JUGA:Langkah Mudah Mencuci Sepeda Motor Agar Bodi Terlihat Kinclong

Setelah pulang ke rumah, lakukan langkah pengecekan beberapa komponen penting untuk memastikan tidak ada masalah berarti yang dapat mengganggu kinerja mobil.

1. Ban Mobil Bekerja Paling Berat

Posisinya yang langsung berhadapan dengan aspal atau beton jalan membuat ban harus bekerja keras di momen mudik Lebaran. Untuk itu, segera cek kondisinya begitu sampai di rumah. Lihat tanda keausan telapak ban dan segera ganti ban jika sudah tidak layak.

Perhatikan pula kondisi dinding ban dan pastikan tidak ada kerusakan seperti benjol atau sobek. Ban mobil yang rusak akan memicu masalah besar jika diabaikan dan segera ganti ban yang bermasalah.

2. Kaki-kaki Mobil Jangan Diabaikan

Perhatikan kaki-kaki mobil dari rembesan oli, gerakkan komponen kemudi dan suspensi untuk melihat potensi masalah. Shock absorber tidak boleh ada kebocoran, termasuk karet-karet penyangga yang getas dan robek. Waspadai kebocoran pada selang rem, periksa kondisi kampas rem yang bekerja paling berat untuk mengurangi laju mobil.