https://sumateraekspres.bacakoran.co/

Plt KONI Tak Boleh Ganti Kepengurusan Lama, Harus Rapat dan Koordinasi Pengurus

KANTOR KONI: Inilah kantor KONI Prabumulih yang saat ini Ketua dan kepengurasan baru banyak dipertanyakan berbagai pihak.-foto : dian/sumeks-

PRABUMULIH, SUMATERAEKSPRES.ID – Adanya kepengurusan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Prabumulih yang baru berbuntut panjang. Terlebih lagi, nama Plt Ketua KONI Prabumulih baru yakni Erwadi, disusul nama-nama pengurus baru dimana mayoritas "wajah baru".

Sontak saja, hal itu membuat para pengurus lama terutama Ketua Cabor (Cabang Olahraga) terkejut. Tak sedikit, banyak diantara mereka juga akan mengajukan emosi tak percaya kepada Plt Ketua KONI yang baru.

Dikonfirmasi, Ketua KONI Sumsel, Yulian Gunhar melalui Wakil Ketua Umum Organisasi, Firdaus Hasbullah pada umumnya membenarkan pihaknya telah menunjuk Plt Ketua KONI Prabumulih yang baru yakni Erwadi.

"KONI Prabumulih sejak almarhum (H Daud Rotasi) meninggal sudah ada Plt nya, kebetulan Plt nya mengundurkan diri, makanya kita ganti lagi ke yang saat ini pak Erwadi," tulisnya dikonfirmasi melalui pesan Whatsapp, kamis (21/3).

Dijelaskan Firdaus, Plt itu tugasnya adalah melanjutkan kepengurusan sampai terselenggaranya Muskotlub (Musyawarah Kota Luar Biasa).

BACA JUGA:Beredar Nama Plt Ketua KONI Berikut Nama-nama Pengurus Baru, Ini Reaksi KONI Sumsel!

BACA JUGA:Tuntutan Kasus Dugaan Korupsi KONI Sumsel: Suparman 2,5 Tahun, Achmad Tahir 2 Tahun, Bakal Ajukan Pembelaan

Disinggung apakah Plt boleh mengganti kepengurusan tanpa ada rapat koordinasi pengurus ? Pria yang akrab disapa FH itu menegaskan bahwa hal itu tidak boleh dilakukan. "Tidak boleh, karena harus sesuai dengan AD/ART serta petunjuk organisasi yang lainnya. Kecuali tidak aktif lagi, baru mengajukan pergantian itupun harus rapat dan diajukan ke Provinsi," tegasnya.

Pihaknya pun berharap, agar KONI Prabumulih bisa menjaga kondusifitas organisasi agar tetap solid. "Kedepan bagi yang mau menjadi ketua KONI ikutlah berkompetisi secara sehat di Muskotlub nanti," sambungnya mengimbau agar jangan terjadi perpecahan maupun aturan-aturan lainnya.

Dia juga berpesan, Plt Ketua KONI saat ini, menjalankan tugasnya 3-6 bulan kedepan. "Dan jangan menjalankan organisasi tanpa acuan AD/ART maupun aturan lainya," tegasnya.

Sebelumnya, pasca dua kali ditinggal mengundurkan diri oleh ketua lama yakni ketua definitif Beni Rizal (mengundurkan diri) dan ketua Plt (meninggal dunia). KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia) kota Prabumulih diam-diam telah memiliki Ketua baru sebagai pelaksana tugas (Plt).

Hal tersebut, tentu saja menimbulkan tanda tanya besar bagi warga kota Prabumulih khususnya pengurus KONI yang lama. Pasalnya, nama-nama pengurus KONI Prabumulih sebelumnya kebanyakan hilang dan diganti nama pengurus baru tanpa ada koordinasi maupun rapat. Pun tidak pernah ada musyawarah kota luarbiasa (Muserkotlub) yang digelar dan tidak ada pengunduran diri dari pengurusan lama. (chy)

 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan