Kuota Fresh Graduate 690 Ribu Formasi, Belum Tetapkan Jadwal Penerimaan CPNS-PPPK
Abdullan Azwar Anas-Foto: Ist-
Ia menuturkan, penghargaan ini bukti kesungguhan pihaknya dalam melaksanakan pembinaan dan membuka kesempatan yang besar bagi pegawai non PNSD di lingkungan Pemkot Palembang.
Untuk tahun ini, Pemkot Palembang telah mengusulkan 6.211 formasi CASN. Rinciannya, usulan CPNS 157 formasi, PPPK guru 1.504 formasi, PPPK tenaga kesehatan 439 formasi, dan PPPK tenaga teknis 4.111 formasi.
Dengan formasi sebanyak itu, Dewa berharap semua pegawai non PNSD dan pelamar umum di Palembang bisa memanfaatkan dengan baik peluang tersebut. Sementara, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten OKU memastikan usulan 900 formasi PPPK mendapat persetujuan dari KemenPANRB.
Kepala BKPSDM OKU Mirdaili melalui Kabid Pengadaan Penilaian Kinerja Pemberhentian dan Informasi, Hj Ari Susanti SH MH. Dalam rakor kemarin, ada penyerahan keputusan MenPANRB tentang persetujuan formasi. Termasuk untuk kabupaten OKU. "Usulan 900 orang itu tetap tidak ada perubahan," katanya.
Usulan sebelumnya, dari 900 formasi itu, 267 untuk orang honorer K2. Sedangkan sisanya formasi guru dan tenaga teknis. Kepala BKPSDM Muratara, M Lukman menambahkan, rakor kemarin membicarakan hal teknis dan persiapan perekrutan CPNS dan PPPK.
"Kita usulkan 100 formasi untuk CPNS dan 200 untuk PPPK. Untuk selanjutnya kami harus koordinasi dengan Provinsi," jelasnya.Sebab, tanggal maupun waktu perekrutan belum bisa dipastikan.
BACA JUGA:Se-Sumsel Usulkan Lebih 45 Ribu Formasi, Sesuai Kebutuhan CPNS dan PPPK Kabupaten/Kota
BACA JUGA:Tahun Ini Usul 6.211 Formasi CPNS-PPPK, Terbanyak Formasi Tenaga Teknis
"Tapi positif dibuka perekrutan tahun ini. Kami akan melakukan persiapan teknis seperti anggaran dan lainnya," tuturnya. Sementara, Pemkab Empat Lawang usulkan 500 formasi PPPK dan CPNS.
Rinciannya, 475 formasi PPPK dan 25 formasi CPNS. “Untuk 25 formasi CPNS, tenaga teknis 24 formasi dan nakes 1 formasi,” jelas Kepala BKPSDM Kabupaten Empat Lawang Soleha Apriani.
Nantinya, semua kuota itu akan dibagi sesuai kebutuhan OPD berdasar data yang telah dientri melalui SIASN Perencanaan. "Jadwal pendaftaran belum tahu, kita masih menunggu juknis dari pemerintah pusat," ujarnya.
Sementara, Kepala BKPSDM Kabupaten Ogan Ilir, Wilson Effendi mengatakan, rakor kemarin bahas persetujuan formasi CASN 2024. "Untuk Ogan Ilir formasinya 1.442. Terdiri dari PPPK guru 392 formasi, tenaga kesehatan 300 formasi, teknis 600 formasi dan CPNS 150 formasi, sesuai usulan kita," tukas dia.(*/tin/bis/zul/eno/dik)