PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Pasca pandemi Covid 19, lalu lintas penerbangan di Bandara PT Angkasa Pura II semakin pulih. Dimana tingkat pemulihan atau recovery rate tahun 2023 mencapai sekitar 88 persen dari kondisi normal tahun 2019. 

Untuk tetap menjaga kenyamanan, keselamatan serta keamanan bagi penumpang pesawat di 20 Bandara AP II, Angkasa Pura II terus berkolaburasi dengan stakeholder di tengah pemulihan lalu lintas penerbangan yang terus meningkat.

Sebagai tindakan nyata, AP II sudah menggelar apel peringatan Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional serta pencanangan Ramp Safety Campaign (RSC) dan Terminal Safety Campaign (TSC). 

Apel digelar 19-20 Februari 2024 di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, dihadiri para stakeholder yakni Otoritas Bandar Udara Wilayah I, maskapai, ground handling, mitra kerja dan mitra usaha. Sementara di Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II, untuk memastikan seluruh fasilitas, perlengkapan dan peralatan berfungsi baik dan optimal, RSC dan TSC sudah digelar 19 - 21 Februari 2024.

BACA JUGA:Kargo Bandara SMB II Palembang Gagalkan Pengiriman Ratusan Slop Rokok Ilegal Tanpa Cukai, Ini Penampakannya!

BACA JUGA:Pesawat Batik Air Hampir 1 Jam Berputar di Langit Lubuklinggau Sebelum Mendarat, Berikut Penjelasan BandarA

Executive General Manager Bandara Internasional SMB II, R Iwan Winaya Mahdar mengatakan RSC dilakukan di sisi udara (air side) dan TSC di sisi darat. “Fokus Ramp Safety Campaign memastikan seluruh peralatan yang ada di airside dapat optimal dalam mendukung operasional penerbangan. Peralatan tersebut berupa Ground Support Equipment serta kendaraan yang beroperasi di sisi udara,” ujarnya. 

Sementara fokus Terminal Safety Campaign dilakukan di sisi darat (land side), mencakup inspeksi OPAL (operasi penertiban arus listrik) dan inspeksi CHSE (cleanliness, health, safety and environment sustainability).

“Inspeksi keselamatan Terminal Safety Campaign ini mencakup pengecekan fasilitas keselamatan di terminal penumpang, seperti misalnya peralatan guna mendukung manajemen keselamatan terkait kelistrikan dan lain sebagainya,” jelas Iwan. Adapun inspeksi ini akan dilakukan di seluruh bandara AP II guna memastikan aspek keselamatan dijalankan dengan baik.

Sebelumnya, Direktur Operasi AP II Agus Haryadi mengatakan pada peringatan Bulan K3 Nasional 2024, AP II menetapkan sub tema “Mari Kita Jaga Keberlangsungan Usaha Perusahaan dengan Penerapan Budaya K3 yang Berkelanjutan”.

BACA JUGA:Gegara Jam Tangan Mewah Arnold Schwarzenegger Tertahan di Bandara Munich, Jerman

BACA JUGA:Dispustaka Apresiasi UT Gelar Kelas Literasi Bahasa Isyarat, Bangun Pojok Baca di Bandara-Stasiun LRT

“Apel Bulan K3 Nasional ini untuk menjamin terlaksananya keselamatan pekerja, stakeholder, dan pengguna jasa bandara. Kami berharap kesadaran seluruh pihak juga meningkat akan pentingnya penerapan sistem keselamatan kerja untuk mencapai tujuan zero accident,” sebutnya. 

Di tengah peningkatan lalu lintas penerbangan pasca-pandemi, AP II harus tetap menjamin keselamatan dan kesehatan kerja di setiap lini sehingga dapat selalu memberikan kenyamanan bagi penumpang pesawat, dan berkontribusi terhadap perekonomian nasional.