Makan Daging Ayam yang Belum Matang Sangat Berbahaya, Ini Penjelasannya

Reporter: Srimulat |

Editor: Srimulat |

Senin , 12 Feb 2024 - 15:06

BELUM MATANG: Mengonsumsi daging ayam yang belum matang berbahaya bagi kesehatan--

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Daging ayam adalah salah satu makanan favorit bagi orang Indonesia. Dengan harga yang relatif murah dan angka gizi yang lumayan tinggi membuat daging ayam seperti sajian primadona. Jika dimasak dengan benar maka daging ayam ini akan banyak bermanfaat bagi tubuh kita.

Sudah banyak peniliti yang setuju akan manfaat besar dari daging ayam ini dan menyarankan daging ayam sebagai salah satu lauk wajib. Masalah muncul ketika dengan semakin banyak makanan berbahan dasar daging ayam maka semakin bervariasi juga cara memasak daging ayam tersebut.

Memasak daging ayam tidak sampai sepenuhnya matang adalah salah satu cara masak daging ayam yang lazim dilakukan. Ternyata memakan daging ayam yang belum matang penuh adalah suatu tindakan salah. Dilansir dari halosehat.com, bahaya yang mengintai apabila kita biasa makan daging ayam yang belum matang. Bahaya itu seperti :

1. Bakteri yang belum mati 

Ayam yang sudah mati tidak menjamin bahwa bakteri, virus, dan parasit lainya ikut mati. Campylobacter misalnya. Bakteri ini akan tetap hidup walau ayamnya sudah mati. Efek awal dari bakteri ini adalah keracunan yang akan menimpa anda.

Tetapi lebih jauh bakteri ini adalah penyebab utama dari sindrom Guillain – Barre. Sebuah sindrom yang bisa membuat anda lumpuh. Gejala awalnya adalah munculnya gatal, otot yang melemah, detak jantung yang tak beraturan dan tekanan darah yang akan menjadi rendah.

Bakteri campylobacter ini hanya akan mati jika ayam dimasak sampai benar – benar matang.
2. Flu burung

Salah satu penyakit mematikan yang belum ada obatnya. Disebabkan oleh virus H5N1 yang menginduk pada tubuh ayam dan ungags lainya. Pada dasarnya penyakit ini memang disebabkan oleh ayam yang sedang sakit. Gejala penyakit ini antara lain batuk, sakit pada tenggorokan, demam tinggi, dan diare.

Sama seperti infeksi akibat virus lainnya, penyakit ini bisa merenggut nyawa anda bila tidak terobati dengan segera.
3. Tipes 

makan daging ayam yang belum matang sangat berbahaya, ini penjelasannya                            palembang, sumateraekspres.id - daging ayam adalah salah satu makanan favorit bagi orang indonesia. dengan harga yang relatif murah dan angka gizi yang lumayan tinggi membuat daging ayam seperti sajian primadona. jika dimasak dengan benar maka daging ayam ini akan banyak bermanfaat bagi tubuh kita.
sudah banyak peniliti yang setuju akan manfaat besar dari daging ayam ini dan menyarankan daging ayam sebagai salah satu lauk wajib.  masalah muncul ketika dengan semakin banyak makanan berbahan dasar daging ayam maka semakin bervariasi juga cara memasak daging ayam tersebut.
baca juga:suka makan ayam kecap ? ini 12 cara membuatnya
baca juga:resep praktis perkedel ayam wortel, sarapan sehat rendah karbo
memasak daging ayam tidak sampai sepenuhnya matang adalah salah satu cara masak daging ayam yang lazim dilakukan. ternyata memakan daging ayam yang belum matang penuh adalah suatu tindakan salah. dilansir dari halosehat.com,  bahaya yang mengintai apabila kita biasa makan daging ayam yang belum matang. bahaya itu seperti :
1.    bakteri yang belum mati 
baca juga:ini jenis makanan dengan lemak jenuh, nomor 4 hindari paha ayam
ayam yang sudah mati tidak menjamin bahwa bakteri, virus, dan parasit lainya ikut mati. campylobacter misalnya. bakteri ini akan tetap hidup walau ayamnya sudah mati. efek awal dari bakteri ini adalah keracunan yang akan menimpa anda.
tetapi lebih jauh bakteri ini adalah penyebab utama dari sindrom guillain – barre. sebuah sindrom yang bisa membuat anda lumpuh. gejala awalnya adalah munculnya gatal, otot yang melemah, detak jantung yang tak beraturan dan tekanan darah yang akan menjadi rendah.
bakteri campylobacter ini hanya akan mati jika ayam dimasak sampai benar – benar matang.2.    flu burung
baca juga:olahan omelete ayam dan sayur, cocok buat menambah nafsu makan anak
baca juga:tips bikin sate ayam empuk dan tidak keras, gampang kok! 
salah satu penyakit mematikan yang belum ada obatnya. disebabkan oleh virus h5n1 yang menginduk pada tubuh ayam dan ungags lainya. pada dasarnya penyakit ini memang disebabkan oleh ayam yang sedang sakit. gejala penyakit ini antara lain batuk, sakit pada tenggorokan, demam tinggi, dan diare.
sama seperti infeksi akibat virus lainnya, penyakit ini bisa merenggut nyawa anda bila tidak terobati dengan segera.3.    tipes 
salah satu penyakit yang sering muncul akibat kesalahan konsumsi makanan adalah tipes. pun demikian dengan kesalahan anda mengkonsumsi daging ayam yang belum matang. sama dengan penyakit lainnya yang disebabkan oleh bakteri, tipes yang diakibatkan oleh bakteri salmonella typhi juga terjadi karena bakteri ini tetap ada di daging ayam yang tidak termasak dengan baik.
baca juga:tanpa disadari ini 10 gejala awal penyakit tipes menyerang
baca juga:harus tahu, inilah gejala awal tipes yang sering terlupakan, yuk kenali dan cegah dengan tepat!
penyakit ini termasuk penyakit menular dan salah satu dari gejala tipes adalah demam tinggi. penyakit ini juga akan menjadi sangat berbahaya bila tidak diperhatikan dan ditangani dengan baik.4.    infeksi pada lambung 
hal berbahaya lainnya dari mengkonsumsi daging ayam yang belum benar – benar matang adalah infeksi pada lambung. infeksi ini juga muncul karena bakteri dan virus yang masih ada pada daging ayam tersebut. gejala awal dari penyakit ini adalah diare, demam tinggi, dan dehidrasi.
semua efek dari salahnya cara masak ini adalah tetap hidupnya bakteri, virus dan parasit pada daging ayam tersebut. beberapa pakar termasuk who menyarankan agar daging ayam yang akan kita konsumsi sebaiknya dimasak hingga mencapai suhu 74 derajat celcius. pada level suhu itu biasanya semua bakteri, virus dan parasit sudah mati.
sebagai informasi bagi anda salah satu ciri – ciri daging ayam yang sehat dan sudah benar – benar matang warna dagingnya akan putih hingga ke dalam. teksturnya pun akan terasa lebih lembut dan mudah dikunyah.