Tewas Lagi, Tawuran Antar Kelompok Remaja di Kota Palembang, 1 dari 4 Pelakunya Tertangkap

Reporter: Adi |

Editor: Andre Jedor |

Jumat , 09 Feb 2024 - 14:49

TANGKAP TAWURAN: Tim gabungan Polrestabes Palembang, Jatanras Polda Sumsel, dan Polsek Kertapati, tangkap Rian (baju biru), 1 dari 4 pelaku tawuran yang membacok M Putra Alam hingga tewas. Tawuran itu terjadi di Jl Mayjen Yusuf Singadekane, depan CitraLan-foto: adi/sumeks-

PALEMBANG,SUMATERAEKSPRES.ID – Tawuran antara kelompok remaja di Kota Palembang, kembali merenggut korban jiwa, Jumat 9 Februari 2024, sekitar pukul 02.30 WIB.

Muhammad Putra Alam (19) warga Jl Remifa, Kelurahan Ogan Baru, Kecamatan Kertapati, tewas dalam tawuran di Jl Jl Mayjen Yusuf Singadekane, depan CitraLand Palembang, Kecamatan Kertapati.

Putra mengalami luka bacokan di punggung. Selain Putra yang tewas, ada 2 korban lainnya yang terluka. Rio Fedin (18) warga Jl Abikusno CS, Kertapati, terluka robek di tangan kanan dan paha kiri.

Sedangkan Engga (19) warga Jl HM Ryacudu, Lr Sabar, Kelurahan 8 Ulu, Kecamatan SU I, luka robek telapak tangan dan punggung memar. Kedua korban yang selamat, masih dirawat di rumah sakit.

Kurang dari 1x24 jam, 1 dari 4 pelakunya berhasil ditangkap tim gabungan Unit Pidum-Tekab 134 Satreskrim Polrestabes Palembang, Unit Reskrim Polsek Kertapati, diback up Unit 1 dan 2 Jatanras Polda Sumsel.

"Benar, seorang pelaku yang terlibat secara langsung dalam tawuran tersebut sekarang ini sudah kami amankan,” kata Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah SIK MH, Jumat siang (9/2).

Identitas pelaku yang sudah diamankan, Rian (18). “Pelaku saat kejadian, pelaku (Rian) ikut membacok korban, bersama 3 temannya yang kini masih dalam pengejaran anggota di lapangan,” terang Haris.

Tawuran remaja ini antara 2 kelompok. Kelompok Selatan dari wilayah Kertapati ( dengan akun medsos "Begelo" ), berjumlah sekitar 30 orang.

Mereka tawuran dengan Kelompok Barat dari wilayah Musi II ( akun medsos "Pandawa Official" ), yang berjumlah sekitar 60 orang.

Kedua kelompok itu janjian tawuran di TKP, dari komunikasi melalui media sosial. Begitu rombongan korban dari Kelompok Selatan datang, disambut Kelompok Barat yang jumlahnya lebih banyak.

tewas lagi, tawuran antar kelompok remaja di kota palembang, 1 dari 4 pelakunya tertangkap                            palembang,sumateraekspres.id – tawuran antara kelompok remaja di kota palembang, kembali merenggut korban jiwa, jumat 9 februari 2024, sekitar pukul 02.30 wib.
muhammad putra alam (19) warga jl remifa, kelurahan ogan baru, kecamatan kertapati, tewas dalam tawuran di jl jl mayjen yusuf singadekane, depan citraland palembang, kecamatan kertapati.
putra mengalami luka bacokan di punggung. selain putra yang tewas, ada 2 korban lainnya yang terluka. rio fedin (18) warga jl abikusno cs, kertapati, terluka robek di tangan kanan dan paha kiri.
sedangkan engga (19) warga jl hm ryacudu, lr sabar, kelurahan 8 ulu, kecamatan su i, luka robek telapak tangan dan punggung memar. kedua korban yang selamat, masih dirawat di rumah sakit.
baca juga:live medsos, tawuran 2 geng remaja, dibantu warga, amankan 16 orang, sita parang dan celurit
baca juga:dari 16 pelaku tawuran, 4 wajah lama, kapolres prabumulih: mana komitmen orang tuanya
kurang dari 1x24 jam, 1 dari 4 pelakunya berhasil ditangkap tim gabungan unit pidum-tekab 134 satreskrim polrestabes palembang, unit reskrim polsek kertapati, diback up unit 1 dan 2 jatanras polda sumsel.  
"benar, seorang pelaku yang terlibat secara langsung dalam tawuran tersebut sekarang ini sudah kami amankan,” kata kasat reskrim polrestabes palembang akbp haris dinzah sik mh, jumat siang (9/2).
identitas pelaku yang sudah diamankan, rian (18). “pelaku saat kejadian, pelaku (rian) ikut membacok korban, bersama 3 temannya yang kini masih dalam pengejaran anggota di lapangan,” terang haris.
tawuran remaja ini antara 2 kelompok. kelompok selatan dari wilayah kertapati ( dengan akun medsos "begelo" ), berjumlah sekitar 30 orang.
baca juga:santuy rekam tawuran, ditemani cemilan keripik
baca juga:dapat ajakan tawuran dari instagram, langsung siapkan celurit panjang, begini nasibnya
mereka tawuran dengan kelompok barat dari wilayah musi ii ( akun medsos "pandawa official" ), yang berjumlah sekitar 60 orang.
kedua kelompok itu janjian tawuran di tkp, dari komunikasi melalui media sosial. begitu rombongan korban dari kelompok selatan datang, disambut kelompok barat yang jumlahnya lebih banyak.
tawuran itu menggunakan berbagai jenis senjata tajam (sajam). dalam aksi serang menyerang itu, ketiga korban terkena bacokan sajam.
setelah korban m putra alam terkapar bersimbah darah, kelompok barat langsung kabur mengarah jembatan musi ii. “rombongan korban lalu menghubungi keluarga korban,” sambung haris.
baca juga:korban jiwa tawuran dan duel berjatuhan, bikin dilema karena didominasi anak-anak
baca juga:jatanras ciduk 3 pelajar tersangka tawuran silaberanti, kpaid sumsel: tawuran berulang jadi teror baru
begitu polisi mendapat informasi terkait aksi tawuran tersebut, petugas piket yang langsung ke tkp tidak mendapati para pelaku lagi.
“jenazah korban dievakuasi ke rs bhayangkara m hasan palembang, untuk kepentingan visum,” sambung haris.
dari keterangan saksi-saksi, teridentifikasi nama rian hingga tim gabungan berhasil menangkapnya. lalu diketahui identitas 3 pelaku lainnya, mico, fadil, dan dipo. “masih dilakukan pengejaran,” tukasnya.
dalam perkara ini, polisi mengamankan barang bukti sepeda motor yang dikendarai pelaku rian, sarung celurit, dan sweater yang dikenakannya saat kejadian.
korban tawuran: polisi mengevakuasi jenazah m putra alam, korban tawuran di jl mayjen yusuf singadekane, depan citraland, kertapati, palembang, jumat (9/2), sekitar pukul 02.30 wib-foto: ist-
kemudian, baju milik pelaku dipo (dpo), dan baju milik fadil (dpo).  “untuk pelaku lain (yang dpo), kami imbau untuk dapat segera menyerahkan diri,” imbau haris.
“sebab kalau tidak menyerahkan diri, cepat atau lambat pasti akan kami tangkap,” tambah alumni akpol 2005 itu. (afi/air)