Bagaimana cara mencegah dan mengatasi penyakit pada bayi yang lahir caesar?

Meskipun bayi yang lahir caesar lebih rentan sakit, bukan berarti tidak ada cara untuk mencegah dan mengatasi penyakit pada bayi yang lahir caesar. Berikut adalah beberapa tips yang bisa dilakukan oleh orang tua untuk menjaga kesehatan bayi yang lahir caesar:

Memberikan ASI eksklusif

ASI adalah sumber nutrisi terbaik untuk bayi, terutama bayi yang lahir caesar. ASI mengandung antibodi, zat anti-inflamasi, dan zat lain yang bisa melindungi bayi dari infeksi dan penyakit.

Memberikan ASI eksklusif selama 6 bulan pertama, dan dilanjutkan dengan MPASI hingga 2 tahun, bisa membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh bayi.

Melakukan kontak kulit ke kulit

Kontak kulit ke kulit adalah cara untuk menempelkan tubuh bayi ke tubuh ibu atau ayah, tanpa ada pakaian yang menghalangi.

Kontak kulit ke kulit bisa dilakukan segera setelah bayi lahir, atau sesering mungkin di rumah.

Kontak kulit ke kulit bisa membantu bayi merasa nyaman, tenang, dan hangat. Selain itu, kontak kulit ke kulit juga bisa membantu bayi terpapar dengan bakteri baik dari kulit orang tua, yang bisa membantu membentuk sistem kekebalan tubuh bayi.

Menjaga kebersihan bayi

Bayi yang lahir caesar perlu dijaga kebersihannya, terutama pada luka operasi, tali pusar, dan bagian tubuh lain yang berisiko terinfeksi.

Orang tua perlu membersihkan luka operasi dan tali pusar dengan air bersih dan kasa steril, serta mengganti popok dan pakaian bayi secara rutin.

Orang tua juga perlu mencuci tangan sebelum menyentuh bayi, dan menghindari kontak dengan orang yang sakit atau memiliki gejala infeksi.

Mengikuti jadwal imunisasi

Imunisasi adalah cara untuk memberikan vaksin atau vaksinasi kepada bayi, yang berfungsi untuk melindungi bayi dari penyakit yang bisa dicegah dengan vaksin.