ACUNG JEMPOL! Pariwisata Kota Palembang Sukses Pacu Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp345 Miliar

kunjungan reses anggota DPRD Provinsi Sumatera Selatan, Dapil 1 Palembang, Selasa (30/1/2024). -Foto: Dudun/sumateraekspres.id-

PALEMBANG, SUMATERAEKSPRES.ID - Kota Palembang, ibu kota Provinsi Sumatera Selatan, menorehkan prestasi gemilang dalam sektor pariwisata pada tahun 2023.

Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Palembang melalui sektor pariwisata mencapai angka fantastis, yakni Rp345 miliar dalam satu tahun.

Temuan ini diungkapkan dalam kunjungan reses oleh anggota DPRD Provinsi Sumatera Selatan, Dapil 1 Palembang, pada Selasa (30/1/2024).

Kepala Dinas Pariwisata Kota Palembang, Kgs Sulaiman Amin, dalam sambutannya menyampaikan harapannya terhadap dukungan langsung dari anggota DPRD Provinsi Sumatera Selatan dan DPRD Kota Palembang.

BACA JUGA:Ikuti, Anugerah Pesona Desa Wisata Sumsel 2024, Aufa: Kabupaten/Kota Silakan Ikut Sebanyak-banyaknya

BACA JUGA:Jadi Atensi Pj Walikota, Sat Pol PP Gerak Cepat Ringkus Pengamen Berulah dan Bikin Resah Wisatawan di BKB!

Hal ini dikarenakan pariwisata di Kota Palembang memiliki peran sebagai ikon Provinsi Sumatera Selatan.

Dalam pengaduannya kepada anggota DPRD Provinsi Sumatera Selatan, Sulaiman Amin menyampaikan bahwa hingga saat ini Dinas Pariwisata Kota Palembang belum memiliki kantor sendiri.

"Sampai sekarang kita masih numpang. Kita belum ada kantor sendiri," ujarnya.

Terkait jumlah kunjungan wisatawan, Sulaiman Amin menjelaskan bahwa sebelum pandemi COVID-19, Kota Palembang mencatat 2,5 juta kunjungan wisatawan.

BACA JUGA:Viral Todong Wisatawan di Jembatan Ampera, Kondisi Mabuk Minta Uang Rokok

BACA JUGA:Kuliner Sumsel Pacu Kunjungan Wisata, Berharap Semakin Banyak yang Mendunia

Namun, angka tersebut turun drastis menjadi 800 wisatawan saat pandemi melanda. Pada tahun 2023, angka kunjungan naik kembali mencapai 2.017.000 wisatawan.

Meskipun demikian, Sulaiman Amin mengakui bahwa terdapat kendala konektivitas antara Kota Palembang dan kota-kota lain di Indonesia melalui jalur udara.

Hal ini menjadi hambatan bagi wisatawan yang ingin mengunjungi Kota Palembang.

"Kalau misalkan ada konektivitas jalur udara antara Kota Palembang-Bali, diyakini jumlah wisatawan akan bangkit kembali," ujarnya.

Pentingnya sektor pariwisata Kota Palembang juga tergambar dari kontribusinya terhadap PAD, yang mencapai 25 hingga 30 persen atau setara dengan Rp 345 miliar.

Kontribusi ini berasal dari sektor wisata hotel, penginapan, hiburan, serta dukungan sarana dan prasarana yang baik.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan