WOW! Ternyata Diet Intermittent Fasting Mampu Turunkan Berat Badan Cepat
EFEK: Peneliti ungkap efek Diet Intermittent Fasting terkait penyakit jantung. Foto: Freepik--
3. Puasa 2 hari dalam satu minggu
Orang yang menerapkan metode diet ini, tentunya hanya mengonsumsi makanan sehat dalam porsi standar selama sekitar 5 hari, lalu menurunkan asupan kalori untuk dua hari sisanya.
Tidak hanya membantu menurunkan kadar insulin, cara ini juga bisa membuat sensitivitas insulin lebih meningkat.
4. Puasa alternatif
Dengan cara menjalankan puasa setiap hari dengan tidak makan makanan padat atau makan maksimal 500 kalori setiap hari.
Diet ini cukup efektif untuk menurunkan berat badan sekaligus menjaga jantung tetap sehat pada orang dewasa mengalami kelebihan obesitas.
5. Puasa 24 jam selama satu minggu
Puasa selama 24 jam dalam satu minggu, atau berpuasa penuh selama satu atau dua hari dalam satu minggu atau disebutkan
Dengan ini kamu tidak makan selama 24 jam, tetapi bisa minum teh, air, atau jenis minuman bebas kalori lainnya, dan sebagian orang, cara ini terbilang menantang dan ekstrem.
Sebab, ada beberapa dampak seperti sakit kepala, tubuh kelelahan, dan suasana hati yang memburuk. Tentunya tidak cocok untuk pemula.
Itulah beberapa cara menerapkan diet intermittent fasting yang bisa kamu coba dan diterapkan, jika ingin badan sehat.